Koreri.com, Sorong – Jelang ulang tahun pertama Provinsi Papua Barat Daya (PBD) pada tanggal 9 Desember nanti dan memperingati Hari Otonomi Khusus yang ke 22 tahun di Papua pada 21 November mendatang, Pemerintah setempat melalui Dinas DPMPTSP menggelar Expo Papua Barat Daya 2023.
Berlokasi di Aimas Convention Centre (ACC) Kabupaten Sorong, Expo PBD 2023 yang akan berlangsung selama 3 hari ini resmi dibuka oleh Pj Gubernur Mohammad Musa’ad dan didampingi sejumlah pejabat dan perwakilan UMKM, Kamis (16/11/2023).
Expo ini diikuti oleh beberapa Dinas/instansi perwakilan dari kabupaten/kota di wilayah PBD, UMKM, BUMN, pihak swasta dan para stakeholders.
Dalam keterangan persnya, Pj Gubernur menjelaskan pembentukan Provinsi ini dimulai pada 17 November 2022 dengan ditetapkannya UU terkait Penetapan DOB PBD.
Kemudian disahkan pada tanggal 8 Desember dan dimulainya peresmian pemerintahan dengan pelantikan Pj Gubernur pada 9 Desember 2022.
“Nanti kita akan membentuk tim untuk menetapkan kapan sebenarnya yang kita mau jadikan sebagai hari jadinya Provinsi Papua Barat Daya. Hari jadi itu bisa mengacu penetapan Undang-undang bisa juga pengesahan undang-undangnya atau pengesahan pemerintahannya dengan melibatkan tokoh-tokoh masyarakat serta pihak pihak yang telah berjuang untuk provinsi ini,” jelas Musa’ad.
Selain Expo akan ada berbagai kegiatan yang mensyukuri pertambahan usia Provinsi seperti Papua Fest Carnaval, temu investasi, sport event dan kegiatan sosial lainnya.
Pj Gubernur menambahkan melalui Expo ini diharapkan akan timbul geliat ekonomi di wilayah Provinsi PBD, tumbuhnya investasi, pariwisata, olah raga dan aspek sosial di wilayah itu.
Lewat kegiatan ini dapat menyampaikan, mempublikasikan dan menginformasikan mengenai pembangunan yang telah dilaksanakan dan yang terpenting adalah dapat mengundang investor untuk datang di PBD dan membangun kebersamaan di wilayah tanah Papua.
“Kita juga harapkan peringatan Hari Otsus gabungan akan menjadi event bersama tahunan yang penyelenggaraannya akan ditentukan secara bergantian di provinsi-provinsi di tanah Papua,” tandasnya.
Usai membuka kegiatan, Pj Gubernur didampingi Staf Ahli EKbang, sejumlah petinggi TNI Polri dan pimpinan BUMN terlihat meninjau sejumlah stand.
Expo terdiri dari stand stand pameran yang menampilkan hasil karya atau pencapaian produk terkini dari masing masing peserta dan diisi juga dengan berbagai seminar oleh sejumlah badan usaha dan UMKM, namun disayangkan Expo ini terlihat minim peserta atau warga masyarakat yang terlibat.
ZAN