Koreri.com, Aimas – Badan Pengurus (BP) Yayasan Pendidikan Kristen di Tanah Papua berharap para kepala sekolah YPK di Provinsi Papua Barat Daya (PBD) mampu menerapkan kepemimpinan transformasional di sekolahnya masing-masing.
Hal ini di sampaikan Ketua BP YPK Joni Y Betaubun, SH, MH saat penutupan Workshop Peningkatan Kapasitas kepada kepala sekolah YPK se-PBD di Aimas Hotel, Kabupaten Sorong, Selasa (16/1/2024).
Dikatakannya, dalam manajemen pendidikan, kepsek memiliki dua peran yang sangat besar dalam mencapai tujuan yakni sebagai manajer dan pemimpin sekolah.
“Kedua peran ini sangat melekat pada diri seorang kepala sekolah sebagai manajer yang bertugas sebagai pengelolaan struktur sekolah dan sebagai pemimpin, tugas sebagai kepala sekolah dalam upaya pencapaian visi misi dan pertumbuhan dalam pemberian inspirasi dan motivasi,” kata dia.
Sebagai Ketua BP YPK di Tanah Papua, Joni Betaubun menekankan bahwa sebagai kepala sekolah harus memiliki kepemimpinan transformasional yakni mampu menggerakan seluruh komponen warga sekolah untuk mencapai tujuan yang di inginkan.
“Kepala sekolah harus mampu menjalin komunikasi dan menyadarkan semua warga sekolah agar memiliki visi yang sama untuk mencapai tujuan yang di inginkan,” tegasnya.
Lanjut Betaubun, YPK akan berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah agar menjadi lebih baik dan berkualitas. Hal ini harus di respon secara positif oleh para kepala sekolah
“Mutu dalam pendidikan meliputi mutu input, mutu proses dan mutu output,” imbuhnya
Betaubun pun menekankan, input pendidikan di katakan bermutu apabila siap berproses yang sesuai dengan standar minimal nasional pendidikan
“Proses pendidikan yang bermutu apabila mampu menciptakan suasana yang aktif, inovatif dan menyenangkan sehingga mutu pendidikan jauh lebih baik,” tambahnya.
Sedangkan, output yang bermutu apabila pendidikan yang di hasilkan oleh anak didik baik akademik maupun non akademik jauh lebih baik.
Untuk diketahui, BP YPK di Tanah Papua menggelar Workshop kepada 110 kepala sekolah YPK di semua tingkatan pendidikan yang berada di Provinsi PBD.
Rencananya BP YPK kembali menggelar Workshop Implementasi kurikulum merdeka belajar untuk tenaga pendidik dan kepala sekolah pada pertengahan tahun 2024 mendatang.
SAV