Koreri.com, Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sorong sukses menggelar debat publik perdana pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota periode 2024 – 2029 pada salah satu hotel di Jakarta, Sabtu (26/10/2024).
Debat pertama ini melibatkan nomor urut 1 Petronela Kambuaya – Hermanto Suaib, nomor urut 2 Septinus Lobat – Anshar Karim, nomor urut 3 Abner Reinal Jitmau – Muhammad Said dan nomor urut 4 Gusty C.R. Sagrim – Syaiful Maliki Arief.
Ditemui usai debat, paslon nomor urut 1 Petronela Kambuaya – Hermanto Suaib mengaku puas pasca tampil di debat perdana mereka.
“Ini sungguh luar biasa, apalagi bagi saya perempuan satu-satunya. Saya tidak grogi dan bisa menjawab semua pertanyaan dengan baik,” ujar Petronela.
Ia juga menyoroti soal waktu yang dinilainya begitu singkat untuk memaparkan visi dan misi serta setiap pertanyaan dari panelis dan kandidat lain, hingga beberapa kali saat menjawab harus kehabisan waktu.
Namun, mantan Ketua DPRD Kota Sorong 2 periode ini akan mempersiapkan lebih optimal lagi pada debat kandidat kedua nantinya di Sorong.
Sementara Hermanto yang terlihat mendominasi dalam menjawab pertanyaan mengatakan bahwa visi misi yang disampaikan di debat publik bukan hanya sekedar kampanye dan memberikan harapan palsu kepada masyarakat pendukung guna mencari dukungan.
Ia mengatakan bahwa visi dan misi adalah janji yang harus direalisasikan saat menjabat sebagai pemimpin daerah.
“Jika nanti kami berdua dipercayakan masyarakat, semua visi dan misi kami akan kami realisasikan dan tentunya harus berkolaborasi. Visi misi Kami fokus pada infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan kondusifitas keamanan di Kota Sorong,” ungkap Hermanto.
Paslon dengan singkatan PAHAM ini, meyakinkan pemilihnya bahwa mereka lebih PAHAM persoalan yang ada di Kota Sorong dan PAHAM dalam menjawab persoalan tersebut.
KENN
