Koreri.com, Jayapura – Bertempat di aula Elsama Numbery SPN Jayapura, Kamis (25/6/2020), telah dilaksanakan kegiatan sosialisasi budaya organisasi berkeunggulan melalui penilaian 13 kompetensi individu personel Polri dan PNS Polri.
Hadir dalam kegiatan Wakapolda Papua Brigjen Pol Drs. Yakobus Marzuki, Irwasda Kombes Pol Patrige Renwarin, Karo SDM Kombes Pol Aris Haryanto, PJU Polda Papua, Kapolresta Jayapura Kota, Kabag Sumda Polres jajaran, Kasubag Renmin Satker Polda.
Wakapolda dalam sambutannya menyampaikan bahwa UU No 2 Tahun 2022 tentang Kepolisian Negara RI terdapat beberapa hal yang memerlukan pengaturan lebih lanjut.
Salah satunya, terkait dengan SDM anggota Polri dalam pengelolaannya memerlukan pembinaan khusus, berbeda dengan sumber daya lainnya.
“Hal ini dimaksudkan agar SDM ini tidak mengalami penurunan kualitas sehingga perlu dikembangkan secara berkesinambungan, efektif, efisien, dinamika kamtibmas dan perkembangan informasi teknologi,” urainya.
Lanjut Wakapolda, Presiden RI Joko Widodo dalam beberapa kesempatan menegaskan bahwa Indonesia tidak gentar dalam menghadapi persaingan global, SDM Indonesia harus unggul, memiliki kreativitas, inovasi hingga kecepatan untuk bersaing secara global sehingga mampu menguasai bangsa-bangsa lain didunia.
“Sekarang ini diperlukan kolaborasi dan sinergi, hal ini sejalan visi dan misi Presiden terkait prioritas pembangunan SDM selanjutnya program Kapolri dengan program prioritas mewujudkan SDM yang unggul, proaktif dan berbasis informasi teknologi, pembinaan pola diklat yang siap kerja, penguatan sinergitas fungsional dan pembenahan karier berdasarkan penghargaan dan kompetensi,”sambungnya.
Agenda besar Presiden RI di periode kedua ini adalah pembangunan SDM sebagai kunci kemajuan bangsa Indonesia yang harus menyiapkan pembangunan kapasitas manusia menuju revolusi industri.
“Untuk itu, SDM unggul adalah prasarat mutlak untuk memajuan bangsa,” tandas Wakapolda.
Dijelaskan pula, sosialisasi budaya organisasi berkeunggulan melalui penilaian 13 kompetensi individu personel Polri dan PNS Polri merupakan produk kreatif untuk memberikan sumbangan pikiran yang bersifat konstektual strategis dalam menciptakan Polri yang berdaya, berkeunggulan melalui penilaian kompetensi setiap personil secara transparan dan akuntabel agar keadilan dapat tegak.
Ke 13 aspek antara lain Penilaian kinerja Anggota dan PNS Polri pada SMK,2. Penelitian pencatatan Anggota dan PNS Polri, Kesehatan, Jasman, Rohani, Psikologi, Akademik, Data pribadi, Pendidikan, Kecakapam bahasa, Jenjang kepangkatan, Jenjang jabatan, Tanda jasa yang dimiliki, hasil akhir kompetensi masing masing diharapkan dapat meningkatkan kinerja melalui peningkatan prestasi kinerja, pengembangan potensi dan karier personil yang bersangkutan, serta mengembangkan manajamen organisasi dalam lingkungan kerja
Selain itu dapat digunakan memenuhi syarat segi pengetahuan ketrampilan, sikap dan perilaku untuk memperoleh personil yang layak untuk meningkatkan kinerja baik dalam seleksi, sekolah, pangkat dan jabatannya.
“Saya harapkan seluruh peserta sosialisasi sungguh-sungguh memaahami budaya organisasi berkeunggulan, sehingga dapat terpilih menjadi personil yang berprestasi di semua jenjang kepangkatan dan layak mendapatkan reward, begitupula sebaliknya mendapatkan finismen,” tukasnya.
AND