Koreri.com, Boven Digoel – Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) Mabes TNI AD yang dipimpin Kolonel Inf Muhammad Bakri, SIP, MM (Irut-4/Komsos Itter Itum Itjenad) melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Boven Digoel, Papua, Kamis (25/3/2021).
Pada momen itu, tim Wasev menyempatkan diri berkomunikasi sekaligus berbaur dengan aparat kampung dan masyarakat Distrik Kawagit yang jadi lokasi program TMMD ke 110 Tahun 2021.
Bertepatan saat penyuluhan penerimaan prajurit TNI-AD pada program TMMD ke 110 Kodim 1711/BVD.
Pada kesempatan itu, Kolonel Bakri mengatakan, program TMMD ini merupakan salah satu upaya TNI melalui Kodim 1711/BVD dalam rangka mendukung langkah Pemda dalam upaya pemerataan dan percepatan pembangunan di wilayah teritorialnya.
“Program TMMD ini juga menggelar kegiatan non fisik berupa sosialisasi ataupun penyuluhan seperti pada penerimaan Prajurit TNI-AD yang bapak atau ibu terima sekarang ini,” jelasnya.
Kolonel Bakri juga menyampaikan bahwa untuk menjadi seorang prajurit TNI-AD dibutuhkan keinginan dan tekad yang kuat.
Selain harus memiliki fisik yang baik dan dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani.
“Penerimaan prajurit TNI-AD tidak ada pungutan biaya alias gratis. Jika ada ditemui pungutan liar mohon untuk segera dilaporkan supaya segera ditindaklanjuti,” himbaunya.
Diakhir tatap muka dengan masyarakat, Tim Wasev bagikan tali asih kepada anak-anak Distrik Kawagit yang kebetulan ikut serta pada kegiatan penyuluhan penerimaan Prajurit TNI-AD.
BKL
