Koreri.com, Ambon – Isu retaknya hubungan Kepala Daerah bukan hanya terjadi antara Gubernur Murad Ismail dan wakilnya, Barnabas Orno.
Namun juga terjadi di Kabupaten Maluku Tenggara, antara Bupati M. Thaher Hanubun dengan wakilnya Petrus Beruatwarin.
Isu keretakan hubungan antara keduanya telah berlangsung hampir dua tahun dan sudah menjadi rahasia umum di kalangan masyarakat negeri berjuluk Bumi Larvul Ngabal.
Menanggapi pertanyaan wartawan menyangkut hal itu, Bupati Thaher menyatakan bahwa hubungan dia dengan wakilnya sampai saat ini baik-baik saja.
“Hubungan kami baik-baik saja, kalau teman-teman media menilai seperti itu (retak, red) maka media yang harus bagaimana nenghubungkan kembali, yang pastinya kami baik-baik saja,” tuturnya, saat ditemui belum lama ini.
Mantan Legislator Maluku ini juga membantah hubungannya yang tidak bisa kembali normal karena keduanya masih mempertahankan ego untuk rujuk kembali.
“Ego, tidak ada, mungkin ego pihak lain,” tandasnya.
Bupati Thaher menambahkan, hubungannya bersama Wabup Petrus Beruatwarin dalam pemerintahan dalam keadaan baik, sehingga tidak ada hal perlu dikhawatirkan.
“Kalau saya dan beliau biasa-biasa saja,” pungkasnya.
BKL