Koreri.com, Jayapura – Presiden RI Joko Widodo resmi menutup gelaran Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua Tahun 2021.
Seremonial penutupan berlangsung di Stadion Mandala, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, Sabtu (13/11/2021).
Sejumlah pejabat negara hadir dimomen itu, diantaranya Menko Polhukam Mahfud MD, Menpora RI Zainudin Amali, dan Kepala BIN Budi Gunawan.
Turut hadir pula, Gubernur Papua Lukas Enembe, Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Kepala Dispora Sumatera Utara Ardan Noor, Sekretaris Utama BIN Komjen Pol Drs. Bambang Sunarwibowo, Ketua DPR Papua Jhony Banua Rouw, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono, MA, Wakapolda Papua Brigjen Pol Eko Rudi Sudarto, serta para tamu undangan lainnya.
Ketua NPCI Pusat Senny Marbun menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama sema pihak sehingga Peparnas XVI Papua Tahun 2021 dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
Ia juga mengapresiasi kehadiran Presiden Jokowi menutup gelaran yang dikhususkan bagi kaum disabilitas ini meski diperhadapkan pada kesibukan mengurusi negara ini.
“Perlu kita ketahui saat ini kita berada di tanah Papua surga kecil yang ada di Nusantara, disinilah kita berpacu untuk meraih prestasi anak bangsa. Apa yang kita laksanakan agar terus dikembangkan untuk mencapai prestasi dan untuk kedepannya dapat membanggakan bangsa dan negara,” urainya.
Diakui Marbun, diskriminasi masih menjadi momok besar dari segala aspek kehidupan.
“Sebelum era Bapak Jokowi, olahraga difabel masih dianggap pelengkap dan membebani, sehingga tidak heran banyak atlit yang tidak mau untuk mengikuti Pekan Olahraga,” akuinya.
Dan kini, tegas Marbun, tidak ada yang dapat mempungkiri bahwa NPCI bisa mendapatkan hak yang sama bagi para atlit difabel untuk mengikuti Peparnas XVI Papua 2021.
“Kami akan terus berdoa untuk bapak Jokowi agar selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan dalam memimpin Negara Kesatuan Republik Indonesia sehingga menjadi lebih maju dan sukses. Sekali lagi saya ucapkan terimakasih kepada bapak Jokowi yang telah mensejajarkan olahraga difabel, sehingga olahraga difabel mengalami peningkatan yang sangat pesat,” ucapnya.
Marbun berharap para atlit difabel dapat terus bersemangat dalam mengharumkan nama baik daerah bahkan untuk nama baik Bangsa Indonesia.
“Tanamkan dan patrikan semboyan ini : Jangan Pernah Hitung Yang Hilang Dalam Tubuhmu Tapi Cari Prestasimu Dengan Apa Yang Hilang Dalam Tubuhmu,” pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama Gubernur Papua sekaligus sebagai Ketua Umum PB Peparnas XVI Papua Tahun 2021 menyampaikan ucapan terimakasih kepada Presiden RI dan seluruh komponen yang telah menghadiri acara penutupan.
“Selaku Gubernur Papua dan Ketua Umum PB Peparnas XVI Papua 2021, saya mengucapkan terimakasih atas kerja sama semua pihak, dan saya bangga atas terselenggaranya Peparnas XVI Papua dengan lancar dan sukses,” ucapnya.
Gubernur berharap agar para atlit tidak membanggakan diri akan kemenangan yang telah diraih, tetapi terus mensyukuri dan bersemangat dalam meraih cita-cita.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat agar semua bangunan yang digunakan dapat dirawat dengan baik setelah selesainya PON XX Papua dan Peparnas XVI Papua Tahun 2021. Karena Presiden menginginkan kemajuan dalam bidang pembangunan di Tanah Papua.
“Kami sebagai tuan rumah PON XX dan Peparnas XVI Papua Tahun 2021 mengucapkan permohonan maaf kami atas segala kekurangan baik dalam penyambutan maupun pelayanan pada pelaksanaan PON XX dan Peparnas XVI Papua Tahun 2021. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk menjamin kelancaran, keamanan dan kenyamanan dalam pelaksanaan PON XX Papua dan Peparnas XVI Papua Tabun 2021,” pungkasnya.
Selamat jalan kepada seluruh kontingen Peparnas XVI Papua Tahun 2021.
“Semoga dalam perjalanan kembali selamat sampai tujuan dan dapat berjumpa kembali pada Peparnas XVII mendatang,” pungkasnya.
Setelah sambutan Gubernur Enembe, dilanjutkan dengan penayangan video Best Moment Of Peparnas XVI Papua Tahun 2021.
Seusai penayangan video, Presiden RI menyampaikan sambutannya.
“Kinerja Pemimpin Papua sangat bagus dalam penyelenggaraan PON XX dan Peparnas XVI sehingga dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” pujinya.
Presiden juga menyampaikan ucapan selamat kepada para atlit atas raihan prestasinya.
“Peparnas di Papua sangat luar biasa. Kesimpulannya bukan hanya Torang Bisa tetapi Torang Hebat, Para atlit yang saya banggakan saya menyampaikan pesan bahwa dengan konsistensi dan kerja keras berbagai prestasi akan bisa dicapai,” tandasnya.
Melalui PON XX dan Peparnas XVI Papua Tahun 2021 ini telah menunjukan bahwa berbagai keberagaman, kebersamaan dan kerukunan dari seluruh Nusantara dapat tercipta dengan baik.
“Dengan mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan dengan mengucapkan Bismillah, Peparnas XVI Papua Tahun 2021 resmi saya tutup,” tukasnya.
Acara dilanjutkan dengan penurunan bendera Peparnas dan National Paralympic Commite Indonesia hingga prosesi pemadaman Api Couldron.
Serta penyerahan Peparnas dan NPCI ke tuan rumah selanjutnya.
OZIE