Koreri.com, Ambon – Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Maluku terus melakukan berbagai terobosan demi menuntaskan berbagai program pembangunan infrastruktur jalan di wilayah itu.
Salah satunya, dengan melaksanakan penandatanganan kontrak kerja melalui Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah III Provinsi Maluku bersama PT. Mitra Raya KSO untuk Paket Preservasi Jalan dan jembatan di Pulau Yamdena dan Larat untuk tahun anggaran 2023.
Penandatanganan kontrak ini berlangsung di aula Lt. 2 Kantor BPJN Maluku, yang disaksikan langsung oleh kepala BPJN Maluku Ir. S Bambang Widyarta, MT, dan Kasatker PJN Wilayah IlI Provinsi Maluku, Toce Leuwol, ST., MT, Selasa (31/1/2023).
Untuk paket ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp82 Milyar dengan masa konstruksi selama 1 tahun dengan anggaran yang bersumber dari dana APBN 2023.
Menurut Kasatker PJN Wilayah III Provinsi Maluku, Toce Leuwol, ST., MT bahwa pihaknya mendapatkan empat paket Preservasi.
“Dan hari ini kita melaksanakan tanda tangan kontrak untuk satu paket, sedangkan tiga paket sisa mungkin dalam satu dua hari ke depan ini kita sudah melakukan penandatanganan kontraknya dan ketiga itu Preservasi jalan Pulau Wetar, Pulau Kei Kecil dan Jembatan di Pulau Leti,” rincinya.
Leuwol menambahkan bahwa di tahun ini juga pihaknya menangani pekerjaan multiyears.
“Jadi ada enam paket multiyears, yang pekerjaannya ini berlanjut sampai 2024,” sambungnya.
Leuwol pun berharap komitmen dari kontraktor pelaksana yang telah ditunjuk untuk bekerja sebaik-baiknya sesuai dengan kontrak yang telah disepakati. Serta bekerja juga berdasarkan aturan dan spesifikasi yang sudah ditentukan sehingga pekerjaan tepat waktu, tepat mutu, tepat volume dan tepat administrasi.
“Kalau soal paket multiyears biar pun ini paket multiyears, jika kontraktornya dapat bekerja lebih cepat dari target waktu yang ditentukan, maka itu lebih baik lagi,” pungkasnya.
JFL
