as
as

Mantan OPM Imbau Masyarakat Tak Terprovokasi Aksi Kelompok Berseberangan

IMG 20230426 WA0005

Koreri.com, Arso – Sejumlah aksi kelompok separatis yang dilakukan secara masif beberapa waktu belakangan di beberapa wilayah Papua Pegunungan turut mengundang sorotan berbagai pihak.

Menyusul perkembangan situasi akhir-akhir ini yang diwarnai sejumlah insiden mulai dari aksi penyanderaan pilot Susi Air, penembakan anggota TNI – Polri oleh TPN-PB di Nduga dan di Intan Jaya, penembakan pesawat di Beoga, Puncak hingga berdampak pada ditutupnya akses penerbangan.

as

Kemudian, aksi penembakan dan pembakaran sekolah di Ilaga, Puncak dan penembakan anggota TNI-Polri di Ilu, Puncak Jaya.

Rangkaian kejadian itu secara umum meresahkan dan merugikan masyarakat sendiri hingga memicu terjadinya pengungsian, rasa ketakutan di tengah warga, ditutupnya penerbangan dan peristiwa lainnya.

“Menyikapi situasi ini, saya selaku salah satu tokoh masyarakat di Kabupaten Keerom khususnya di wilayah Distrik Arso Timur, mengimbau kepada seluruh masyarakat dan orang-orang yang masih menganggap dirinya sebagai TPN-PB di Keerom untuk tidak mudah terprovokasi dengan kejadian-kejadian yang ada di wilayah Pegunungan,” ujar Lambert Pekuikir di Arso, Kabupaten Keerom, Papua, Selasa (25/4/2023).

Mantan Panglima OPM itu mengajak semua pihak di Kabupaten Keerom untuk bersama-sama menjaga situasi agar tetap aman dan kondusif.

“Mari kita jaga bersama-sama situasi keamanan dan kedamaian di wilayah adat Kabupaten Keerom sesuai dengan perjanjian Keerom Tanah Damai yang sudah disepakati bersama demi keberlangsungan hidup, kesejahteraan dan kemajuan pembangunan di tanah Keerom,” ajaknya.

Karena, menurut mantan pentolan OPM wilayah Keerom itu, aksi-aksi brutal dan kekacauan sudah pasti akan merusak masyarakat Papua sendiri.

“Kita semua masih ingin melihat dan merasakan anak-anak dan remaja penerus kita bisa bermain dan bersekolah demi masa depannya sendiri, orang-orang tua dan mama-mama bisa berkerja di kantor, berkebun, beternak, dan lainnya,” katanya.

“Karena Keerom adalah tanah damai yang selalu diberkati oleh Tuhan, amin,” tutup Lambert.

RIL

as