as
as
as

Cabor Eksebisi Trail Run Resmi Dibuka, Libatkan 155 Peserta Asal 21 Provinsi

155 Atlet Cabor Eksebisi Trail Run PON XXI

Koreri.com, Karo – Cabang olahraga (cabor) eksebisi PON Lomba Trail Run resmi dibuka di Taman Simalem Resort, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Rabu (11/9/2024).

Ketua Pengurus Pusat ALTI, Bima Arya Sugiarto secara resmi membuka lomba tersebut.

as

Bima Arya dalam sambutannya mengatakan sejarah telah ditorehkan di Indonesia, dimana pertama sekali lari trail masuk dalam eksebisi PON.

Untuk menuju titik ini, bukan hal yang mudah. Namun kerja bertahun-tahun membangun organisasi, menyelenggarakan event dua kali kejurnas dan dua kali kejuaran dunia, ikut kejurnas sea games.

Hingga akhirnya  dengan luar biasa. ALTI  dikukuhkan menjadi anggota tetap KONI.

“Dari Aceh hingga Papua kita berkumpul disini menorehkan sejarah baru menyaksikan  trail run Indonesia. Dengan upaya semaksimal mungkin, PON berikut di NTB. ALTI sudah menjadi  cabang olah raga resmi,” ungkapnya disambut aplaus dari semua kontingen.

Diakhir sambutannya, Bima berpesan kepada semua atlit agar tetap berhati-hati hati saat lomba.

“Harus tetap hati-hati hati karena beberapa titik lomba yang harus diantisipasi. Semua atlit harus semangat di start dan kuat sampai finish. Kita ingin eksebisi PON ALTI sempurna dalam hal prestasi, juga sempurna dalam kesehatan. Tidak ada yang lebih berharga dari kesehatan dan keselamatan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia ALTI Sumut Hendry menjelaskan lomba trail run dikuti 155 atlit dan melibatkan 67 ofisial.

“Atas nama keluarga besar ALTI, kami menyampaikan selamat datang di kepingan surga Danau Toba kepada semua kontingen.Selamat berjuang untuk semua kontingen,” kata Hendry.

Pantauan lapangan, dilakukan technical meeting. Dana panitia menjelaskan aturan yang harus diikuti para atlet. Panitia juga menyampaikan jika ada atlit yang memotong jalur akan di diskualifikasi.

Usai pembukaan, seluruh atlit diarahkan mengikuti medical check di tempat yang sudah disediakan panitia.

Trail Run diikuti 21 provinsi masing-masing provinsi Papua Pegunungan, Papua Barat Daya, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Aceh, Sulteng, Sumbar, Jambi, NTB, Sumut, Kaltara, Sumsel, NTB, Kaltim, Bali, DIY, Bengkulu dan Banten.

TIM

as

as