Koreri.com, Aimas– Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tambrauw nomor urut 2 Yeskiel Yesnath – Paulus Ajambuani siap dorong visi misi jadikan pembangunan kabupaten berwawasan lingkungan untuk 5 tahun kedepan.
“Visi kami pasangan Yeskiel-Paulus adalah mewujudkan pembangunan berkelanjutan, berwawasan lingkungan menuju terciptanya Kabupaten Tambrauw sejahtera dan mandiri,” ungkap Calon Bupati Kabupaten Tambrauw nomor urut 2 Yeskiel Yesnath usai mengikuti Debat Pertama Paslon Bupati-Wabup Kabupaten Tambrauw, yang berlangsung di Aimas Convention Center, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (23/10/2024).
Sedangkan misi yang diusung, kata Yeskiel, meningkatkan akhlak budi pekerti masyarakat yang dititikberatkan pada pembinaan lembaga keagamaan dan kerohanian di Kabupaten Tambrauw.
“Kami juga akan melakukan pembinaan terhadap masyarakat adat, sesuai dengan kearifan lokal di Kabupaten Tambrauw. Kami juga akan mengentaskan kemiskinan untuk mencapai Tambrauw sehat dan cerdas tahun 2029,” tegas Yeskiel.
Yeskiel mengatakan jika terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tambrauw 5 tahun kedepan, dirinya juga akan mengembangkan UMKM dengan memberdayakan mama-mama asli Tambrauw melalui ekonomi lokal.
“Kami juga akan meningkatkan kualitas lingkungan hidup, demi terlaksananya pembangunan yang berkelanjutan. Selain itu, kami juga akan meningkatkan daya saing daerah dan mengembangkan infrastruktur dasar di daerah Tambrauw,” ujarnya kepada awak media.
Paslon YES-PAS memiliki program yakni pembangunan infrastruktur dasar yang akan diarahkan ke kampung-kampung yang belum bisa dilalui oleh transportasi, dengan akan membuka akses jalan ke kampung-kampung tersebut.
“Misi kita adalah pembangunan yang berkelanjutan. Ada empat sampai lima distrik di Kabupaten Tambrauw yang masih terisolir, karena belum memiliki akses jalan. Distrik ini berada dalam kawasan konservasi. Jika terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tambrauw, maka kami akan berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup untuk menurunkan status kawasan tersebut untuk dapat membangun akses jalan kesana. Kalau sudah ada izin penurunan status kawasan dari Kementerian lingkungan hidup baru bisa dibuka akses jalan ke sana,” tegasnya.
Paslon Yeskiel-Paulus juga berjanji akan melakukan penataan birokrasi kedepan, terutama pengembangan SDM aparatur sipil negara khususnya anak-anak asli Tambrauw.
“ASN yang lulusan SMA akan dikuliahkan di beberapa kota studi yang ada di Indonesia, hal ini supaya mereka juga merasa memiliki pemerintahan dan SDMnya meningkat,” bebernya.
Kabupaten Tambrauw, sambung Yeskiel, terdapat 6 suku asli dan satu kelompok nusantara yang mendiami wilayah konservasi tersebut. Oleh karena itu, jika mereka dipercayakan oleh masyarakat sebagai Bupati-Wakil Bupati Kabupaten Tambrauw 5 tahun kedepan, maka pihaknya berjanji akan memperhatikan 7 kelompok suku yang ada di Kabupaten Tambrauw, salah satunya adalah suku Nusantara.
“Ini bagian penting untuk sama-sama kita kolaborasi membangun Kabupaten Tambrauw kedepan. Karena keberagaman yang ada membentuk potensi untuk kita bangun Tambrauw sama-sama,” imbuhnya.
Kemudian bidang pendidikan, kaya calon Bupati Tambrauw Yeskiel Yesnath, pihaknya juga akan mengalokasikan 20 persen dari APBD Kabupaten Tambrauw untuk bidang pendidikan. Sehingga permasalahan pendidikan yang ada di Kabupaten Tambrauw bisa teratasi dengan baik.
Sementara untuk bidang kesehatan, pihaknya akan fokus pada penataan aparatur bidang kesehatan. Yaitu dengan menempatkan dokter, tenaga ahli gizi dan tenaga kesehatan secara merata di 29 distrik yang ada di Kabupaten Tambrauw.
“Kita intensifkan juga pelaksanaan posyandu di tingkat kampung dengan memanfaatkan tenaga ahli yang ada di puskesmas, terutama untuk menurunkan angka prevalensi stunting yang tinggi di Kabupaten Tambrauw,” pungkas Yeskiel Yesnath.
RED