Koreri.com, Sorong – Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat Daya (PBD) nomor urut 1 Abdul Faris Umlati – Petrus Kasihiw (ARUS) terus menemui masyarakat baik pendukung maupun simpatisan untuk menyampaikan visi-misi dan program kerjanya jika mendapatkan amanah sebagai kepada daerah lima tahun kedepan.
Pertemuan yang dilakukan mulai dari kampanye terbatas, tatap muka, kunjungan posko pemenangan ARUS hingga blusukan ke pusat perekonomian dan pasar tradisional.
Dua hari jelang pelaksanaan debat publik kedua, Calon Wakil Gubernur nomor urut 1 Dr. Ir. Petrus Kasihiw, M.T melaksanakan blusukan ke Pasar Modern Kota Sorong, Senin (28/10/2024).
Dalam kunjungan itu, Calon Wagub PBD itu mendatangi setiap stan jualan di pasar tersebut, sambil belanja hasil pertanian mama-mama Papua.
Kasihiw belanja setiap persoalan yang dialami para pelaku usaha.
Persoalan yang dialami para pelaku usaha di Pasar Modern Sorong yaitu menurunnya daya beli masyarakat akibatnya tidak ada modal usaha sehingga berdampak ke perekonomian. Selain itu angkutan transportasi darat harus masuk di terminal pasar Modern.
Kasihiw dikesempatan itu, mengatakan terhadap persoalan modal usaha yang dibutuhkan, Pemda dapat melihat itu.
“Namanya manusia hidup itu harus berusaha. Kita jangan terlalu mengharapkan belas kasihan dari orang lain,” ujarnya kepada salah satu mama penjual pinang dan sejumlah pedagang lainnya.
Kasihiw kemudian membagikan pengalamannya saat memimpin Kabupaten Teluk Bintuni selama dua periode.
“Pengalaman saya di Bintuni, saya mengadakan bantuan 5 juta bagi setiap pengusaha pinang bekerja sama dengan Bank Mandiri dan BRI. Jadi, kalau butuh satu atau dua juta untuk modal tinggal ambil. Walaupun ada yang tipu-tipu tidak apa-apa karena yang penting niat saya kan baik untuk bantu mama-mama penjual pinang,” bebernya.
Kasihiw mengaku kagum dengan mama-mama yang punya usaha jual pinang.
“Itu luar biasa! Nanti kalau AFU dan Piet Kasihiw jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Barat Daya, akan ada bantuan modal usaha buat mama-mama penjual pinang,” janjinya.
KENN