Koreri.com, Manokwari – Menteri Investasi Republik Indonesia Bahlil Lahaladia seharusnya sudah tahu etika berkomunikasi sehingga tidak sembarangan menyampaikan informasi yang bukan pada tempatnya.
Kepala Bappeda Kabupaten Teluk Bintuni DR Alimudin Baedu menegaskan bahwa sebagai pejabat negara tidak semua hal disampaikan sembarangan pada ruang publik
“Kalau betul itu keluar dari mulut seorang menteri, maka menurut saya ini cara pandang yang kerdil, pernyataan Itu tak pantas disampaikan di ruang publik, hal ini melukai hati dan perasaan semua orang di Teluk Bintuni,” jelas Alimudin melalui siaran persnya yang diterima media ini, Sabtu (2/10/2021).
Ditegaskan Alimudin bahwa seandainya pun itu hanya candaan namun tetap tak pantas disampaikan di ruang publik, sebab ini gaya-gaya preman, seorang menteri harus mengerti dan memahami betul budaya orang timur.
“Pernyataan bergaya preman, tidak etis dan berpotensi menimbulkan konflik di tengah masyarakat, sangat berbahaya, hal-hal seperti inilah yang seringkali melukai perasaan dan membuat orang papua semakin tidak percaya dengan pejabat negara, saya menduga karena ada ambisi dan kepentingan, kemudian mengabaikan norma dan kaidah-kaidah hukum,” ujarnya.