Koreri.com, Jayapura – Bupati Nduga Namia Gwijangge (Minggu (17/7/2022), menyerahkan jenazah korban penembakan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kepada pihak keluarga di Bandara Mozes Kilangin, Timika, Kabupaten Mimika.
Bupati Namia didampingi Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra.
Penghormatan terakhir bagi korban aksi sadis tersebut bertempat di Bandara Mozes Kilangin Timika dan dihadiri sejumlah pejabat pemerintah Kabupaten Nduga, TNI-Polri dan keluarga korban.
Baca Juga: Sadis, Begini Cara KKB Nduga Bantai Pendeta OAP
Usai diserahkan kepada keluarga, ke delapan jasad korban langsung diberangkatkan ke kampung halaman masing-masing untuk dimakamkan.
Keluarga korban meminta agar aparat keamanan untuk secepatnya menindak lanjuti aksi kekerasan yang dilakukan oleh KKB agar tak membuat resah masyarakat.
Bupati Namia menyatakan sangat menyesali kejadian tersebut dan berharap aksi kekerasan yang dilakukan oleh KKB tidak terulang lagi di Tanah Papua khususnya di Kabupaten Nduga.
Baca Juga: KKB Memang Sadis, Pendakwa di Masjid Kenyam Pun Dibantai
“Mewakili Pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Nduga, kami sangat menyesali kejadian pada hari Sabtu kemarin. Semua terjadi di luar kehendak dan kemauan kita semua, kepada keluarga korban semoga diberi kekuatan, sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Namia juga memberikan santunan kepada pihak korban sebagai bentuk rasa berbelasungkawa kepada keluarga yang ditinggakan.
“Bantuan yang diberikan jangan dilihat dari jumlahnya namun lihatlah dari hati dengan maksud yang baik. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan almarhum diterima disisi yang Maha Kuasa,” pintanya.
Pembantaian yang dilakukan oleh KKB terjadi pada Sabtu (16/7/2022) pagi lalu, menyebabkan 12 warga sipil menjadi korban. Total 10 meninggal dunia dimana 2 diantaranya adalah Tokoh Agama di Kabupaten Nduga, sementara 2 korban lainnya mengalami luka berat.
VER
