as
as

Kunjungi Maluku, KPK Survei Penilaian Integritas 2023

IMG 20230812 WA0008

Koreri.com, Ambon – Pemerintah Provinsi Maluku melalui Inspektorat, menyambut baik kunjungan kerja (kunker) Tim Direktorat Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi, dalam rangka Survei Penilaian Integritas Tahun 2023.

Kunjungan bertempat di ruang rapat lantai 2 Kantor Gubernur Maluku, Jumat (11/8/2023).

as

Kunjungan tersebut dimaksudkan untuk memetakan resiko korupsi dan kemajuan upaya pencegahan korupsi di lingkungan Pemprov Maluku.

Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Maluku Pieterson Rangkoratat membuka pertemuan yang dihadiri Wahyu Dewantara Susilo selaku perwakilan KPK RI dan jajaran, pimpinan OPD terkait lingkup Pemprov Maluku, OPD teknis layanan publik, beserta unsur terkait lainnya.

Asisten III dalam sambutannya menyampaikan, pelaksanaan Survei Penilaian Integritas dari KPK kali ini, memasuki tahun pelaksanaannya yang ke 3.

“Survei ini dilakukan untuk memetakan resiko korupsi dan kemajuan upaya pencegahan korupsi di lingkungan kerja kita masing-masing.” jelasnya.

Rangkoratat mengatakan, tentunya hasil pemetaan ini akan dijadikan sebagai dasar untuk menyusun rekomendasi peningkatan proyek pencegahan korupsi melalui rencana aksi yang telah disusun pihak Direktorat Monitoring KPK.

“Dalam kaitan ini bagi OPD terkait atau pengguna layanan, terutama yang bersentuhan dengan pelayanan publik, diharapkan melalui pertemuan ini akan ada masukan dan data yang jika dibutuhkan dari KPK bisa disampaikan dan didiskusikan secara bersama, agar menjadi bahan dan referensi untuk tindak lanjut proses-proses kedepan.” terang Rangkoratat.

Dirinya mengatakan langkah-langkah yang dilakukan KPK sangat terukur, untuk kepentingan dalam pencegahan korupsi terutama di Provinsi Maluku.

Sementara itu, Wahyu mengucapkan terimakasih atas pelaksanaan SPI di Provinsi Maluku sejak 2 tahun sebelumnya, dimana hasil yang dicapai pada 2022 bukanlah tujuan akhir.

“Karena yang paling penting adalah apa yang dilakukan untuk perubahan ke arah yang lebih baik, agar bisa memahami situasi seperti apa, dan melihat Provinsi Maluku serta tantangan yang dihadapi,” pungkasnya.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan foto bersama.

BKL

as