as
as

Kelurahan Kestsoblak Gandeng HI Tual Gelar Pelatihan Bagi 21 RT/RW

Kelurahan Kestsoblak Sosialisasi

Koreri.com, Tual – Kelurahan Ketsoblak, Kecamatan Dullah Selatan, Kota Tual menggandeng Human Initiative (HI) menggelar pelatihan manajemen perpustakaan dan kearsipan yang diikuti oleh 21 RT/RW setempat, Sabtu (18/1/2020).

Fasilitator HI Kota Tual, Muhamad Ali Seknun, mengatakan, pelatihan yang dilaksanakan itu merupakan tindak lanjut dari program Literacy pada tahun 2019, dimana telah dilakukan pengadaan kebutuhan dasar, sarana dan prasarana, untuk pembangunan perpustakaan, seperti fasilitas buku lemari, payung, tenda, dan kursi, ada juga agenda kegiatan literacy, yaitu festival, dan bimbingan belajar.

“Pada tahun ini akan membentuk kepengurusan untuk mengelola perpustakaan tersebut, dan pada tahapan awal masih dilakukan pelatihan secara umum kepada RT/RW dan sekaligus mengusulkan pengelola untuk kedepan akan dibina dan dilatih secara khusus oleh perpustakaan kota Tual dan Human Initiative,” ujarnya.

Seknun meminta partisipasi dari masyarakat setempat dalam memanfaatkan fasilitas yang sudah disiapkan dari pihak terminal bahan bakar minyak (TBBM) Tual, maupun stakeholder lainnya yang sudah membantu, dalam meningkatkan index pembangunan manusia, khususnya pada, masyarakat setempat.

Sementara Lurah Ketsoblak, Andreas Rafra mengapreasi kegiatan tersebut dan menyampaikan ucapan terima kasih bagi semua pihak yang sudah membantu kegiatan literasi tersebut khususnya dalam menyiapkan index pembangunan manusia pada masyarakat Ketsoblak.

Menurut Rafra, tidak menutup kemungkinan bagi RT/RW lainnya yang belum dibangun Taman Baca, halte baca, maupun kegiatan Literasi lainnya akan dilakukan bertahap.

“Dalam tahun ini ada beberapa program prioritas pada Kelurahan Ketsoblak yaitu Taman Baca, Halte Baca, dan penerangan lampu jalan akan dibangun secara bertahap pada RT/RW yang sudah disiapkan,” ungkapnya

Rafra menambahkan, dalam melaksanakan program tersebut ada beberapa kendala yang dihadapi baik lahan, maupun anggaran sehingga dalam permasalahan lahan tersebut akan dibangun pada RT/RW, yang sudah menyipkan lahan, dan untuk anggaran akan dilaksanakan secara bertahap.

“Kepada RT/RW, dan Masyarakat saya berharap agar dapat merawat dan menggunakan secara baik apa yang sudah dibangun dan dipakai nanti,”tegasnya. (MP-RR)

as