Koreri.com, Jayapura – Kapal PT. Pelni KM. Ciremai bongkar 41 kontener bahan pokok (bapok) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama pandemi Covid – 19 di Kota Jayapura.
Tiba sekitar pukul 21.30 WIT, KM. Ciremai tidak membawa penumpang tapi sembilan bahan pokok (Sembako, red) untuk kebutuhan ekonomi masyarakat Kabupaten/Kota di Papua.
“Jadi, sesuai laporan dari Kacab Pelni Jayapura ada 12 konteiner telur ayam dan sembako campuran 29 konteiner jadi jumlah keseluruhan konteiner ada 41 konteiner,” kata Kadis Perhubungan setempat Recky Ambraw di Jayapura, Selasa (14/4/2020).
Menurutnya, sudah ada keputusan dan kesepakatan bersama ABK KM Ciremai diminta tidak boleh turun dari kapal.
“Hanya pihak KSOP dan pihak PT Pelindo akan bekerja sesuai dengan kewenangannya untuk mengatur pembongkaran,” terangnya.
Proses pemeriksaan barang akan dilakukan oleh protokoler pelabuhan kesehatan sebelum didistribusikan.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Jayapura, H. Rustan Saru membenarkan kedatangan KM Ciremai membawa bapok .
“Kami langsung mengecek yang datang adalah barang dan para ABK tanpa ada penumpang,” beber Rustan.
Barang yang dibawah adalah sembako untuk menunjang perekonomian Papua ditengah bencana pendemi Covid-19.
Dengan masuknya kapal KM Ciremai, maka Pemerintah kota menghimbau kepada para pedagang agar menjual sembako dipasaran dengan harga yang stabil.
“Masyarakat jangan panik, jangan borong sembako di supermarket maupun pasar stok bama kita sampai hari ini stabil,” tandasnya.
OZIE