Koreri.com, Jayapura – Sebanyak 4.356 sopir di Provinsi Papua diberikan insentif Rp600. 000 per orang selama masa pandemic Covid-19.
Pemberian insentif atas kerjasama Pemerintah melalui Polda Papua dan BRI Kanwil Jayapura beserta jajaran yang diserahkan langsung Wakapolda Brigjen Pol. Yakobus Marjuki saat launching keselamatan 2020 khusus pengemudi yang terdampak Covid -19 di aula Rastra Samara Polda Papua, Rabu (15/4/2020).
Wakapolda menjelaskan, secara umum Pemerintah peduli para pengemudi yang terdampak penyebaran virus Corona (Covid-19) dalam bentuk pemberian sembako.
“Sedangkan untuk kita di Papua diberikan insentif khusus bagi para pengemudi dalam bentuk tabungan BRI senilai Rp600.000 per-orang,” terangnya.
Dirincikan jumlah pengemudi yang terdaftar di seluruh Indonesia dan mendapat bantuan insentif sebanyak 197.256 orang.
Khusus untuk Papua, pengemudi yang mendapat bantuan insentif sebanyak 4.356 orang diantaranya, sopir taksi 662 orang, angkot (2533), truk (439), tukang ojek (722) serta tukang becak 130 orang.
Sebelum diberikan insentif dalam bentuk tabungan terlebih dahulu akan diberikan pengetahuan terkait dengan virus Corona, sefety ryding dan etika berlalu lintas.
“Dengan kepedulian Pemerintah ini diharapkan dapat meringankan beban saudara-saudara khususnya pengemudi yang ada di tanah Papua ini,” harapnya.
Wakapolda mengajak seluruh masyarakat Papua berdoa dan bersama-sama berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 sehingga pembangunan perekonomian di wilayah ini dapat berjalan lancar menuju sejahtera.
“Karena kita tahu bersama bahwa persoalan yang saat ini kita hadapi di Indonesia yaitu adanya penyebaran virus Corona yang semakin bertambah banyak korban terinfeksi dan banyak yang meninggal dunia,” tukasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyerahan buku tabungan dan ATM secara simbolis kepada para pengemudi.
Turut hadir, pejabat utama Polda Papua atau yang mewakili, Wadir Lantas Polda Papua, pamen, pama, bintara dan ASN Dit Lantas Polda Papua, Kakanwil BRI Jayapura beserta staf, perwakilan supir truk, taksi dan tukang ojek.
VER