Koreri.com, Jayapura – Dua kader senior Partai Demokrat Papua resmi melepas semua atribut partai besutan AHY dan memilih bergabung ke partai Hati Nurani Rakyat Papua berlangsung di sekretariat DPD partai Hanura Papua, Kota Jayapura, Jumat (14/10/2022).
Kader senior Demokrat Papua yang pindah partai Hanura diantaranya mantan wakil sekretaris DPD Demokrat Papua, Melkias Gombo dan mantan Ketua DPC Partai Demokrat Kabuapten Mamberamo Raya, Karel Tanem merupakan gerbong Ricky Ham Pagawak (RHP) karena sudah tidak diakomodir masuk dalam kepengurusan yang baru.
Pilihan kader senior partai demokrat papua pindah partai hanura juga diikuti Ketua relawan Ricky Ham Pagawak (RHP) Kalvin Penggu.
“Alasan kuat yang ingin saya pindah partai dari Demokrat ke Hanura, itu “Pilihan”. Jadi tidak ada sangkut pautnya dengan masalah yang menimpa Pak Lukas Enembe dan Pak Ricky Ham Pagawak,” kata Melkias Gombo, kepada awak media setelah resmi menjadi kader partai Hanura Papua.
Alasan kedua, kata Melkias Gombo, yang membuat pindah ke Partai Hanura. Selama ini saya aktif di Partai Demokrat Papua, dan saya orangnya bekerja bukan jadi penonton di partai tersebut. Pada waktu Musda pilihan kami beda, sehingga nama saya tidak tercantum dalam kepengurusan Demokrat yang dipimpin oleh Lukas Enembe.
“Oleh karena itu, saya memilih bergabung dengan Partai Hanura. Saya bergabung dengan Partai Hanura bukan hanya saya sendiri, tetapi yang pasti gerbong yang bergabung bersama saya di Partai Demokrat akan mengikuti saya”, tegasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Hanura Papua, Kenius Kogoya, menjelaskan, Partai Hanura adalah partai organik, Nasionalis, Modern dan religius. Partai Hanura juga merupakan Honai kita bersama untuk duduk berbicara membangun masa depan tanah Papua.
“Oleh karena itu, semakin banyak anggota yang ingin bergabung dengan Partai Hanura, kami dengan terbuka menerima untuk menjadi anggota Partai Hanura. Sehingga kita bersama-sama dengan segala kemampuan dan potensi yang kita miliki, bisa sama-sama membangun Papua melalui Partai Hanura,” terang Kenius Kogoya.
Kenius Kogoya menyampaikan terimakasih kepada Melkias Gombo, mantan ketua DPC Demokrat Mamberamo Raya Karel Tanem, dan Ketua relawan Kalvin Penggu, yang telah bergabung bersama dengan Partain Hanura.
“Tentu mereka tidak sendiri, di belakangnya pasti ada keluarga, kolega, juga masyarakat tentu gerbong itu akan bergabung bersama-sama Partai Hanura untuk membangun tanah Papua yang kita cintai bersama ini,” kata Kenius.
Ia pun mengakui, dengan kehadiran dari saudara-saudara kita ini, tentu akan memperkuat, memperkaya dan memperkokoh Partai Hanura di Tanah Papua.
Sementara itu, ketika disinggung soal daerah Otonomi baru, Kenius menjelaskan dengan adanya daerah otonomi baru ini, dalam waktu dekat kami akan merancang untuk menetapkan struktur kepengurusan tingkat Provinsi. Dan salah satu di Provinsi Papua Pegunungan Tengah, calon ketuanya adalah Melkias Gombo.
“Untuk calon ketua DPD Provinsi Papua tengah, sudah ada calon ketua, yakni dari partai lain yang tidak lolos verifikasi administrasi, mereka akan bergabung ke Hanura,” pungkasnya.
LIS