Pemprov – TP PKK Maluku Gelar Rakor POKJANAL POSYANDU – Launching INA LATU MALIKA

IMG 20230202 WA0002 1

as

Koreri.com, Ambon – Pemerintah Provinsi Maluku bersama Tim Penggerak PKK setempat menggelar Rapat Koordinasi Kelompok Kerja Operasional Pembinaan Pos Pembinaan dan Pelayanan Terpadu (POKJANAL POSYANDU) Tahun 2023.

Sekaligus di acara yang sama dilakukan launching Ina Latu Maluku Peduli Kesehatan (INA LATU MALIKA).

Rakor dan launching tersebut bertempat di Hotel Santika Ambon, Rabu (1/2/2023).

Ketua Panitia Syarif Hidayat SE., M.Si dalam laporannya mengatakan tujuan kegiatan POKJANAL POSYANDU dan Launching INA LATU MALIKA adalah untuk meningkatkan koordinasi antar tim Pokja Posyandu Provinsi dan Kabupaten/Kota, melihat Kembali tugas dari Pokjanal Provinsi dan kabupaten/Kota untuk melakukan pembinaan, menfasilitasi, advokasi dan bantuan kepada peningkatan Posyandu terintegrasi lewat pelayanan sosial dasar.

Selain itu, tujuan kegiatan ini untuk mereviuw program kegiatan dalam rangka kinerja tim Pokjanal Posyandu Provinsi dan Kabupaten/Kota serta menyiapkan data Posyandu disetiap Kabupaten/Kota untuk mengidentifikasi, menganalisa masalah serta mencari solusi untuk pengembangan Pokjanal Posyandu.

INA LATU MALIKA, kata Hidayat, diharapkan menjadi corong sekaligus menjadi salah satu program Duta Parenting yang bergerak diupaya kesehatan, kuraktif, pengobatan dan penyembuhan.

Program ini akan dilaunching bersama strategi penurunan stunting Maluku yang akan disampaikan pada rapat Koordinasi Pokjanal Posyandu melalui kegiatan Duta parenting di kabupaten/Kota, jelas Hidayat.

Kegiatan ini diikuti oleh 200 peserta yang terdiri dari Dinas PMD di 11 Kabupaten/Kota, Bupati/Walikota, Dinas Kesehatan se- Maluku, Bappeda se- Maluku, Tim Pokjanal Posyandu se- Maluku, dan OPD se- Promal.

Sementara itu, Gubernur Murad Ismail dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekretaris Daerah Maluku Ir. Sadali IE, M.Si., IPU mengatakan, ada dua program startegis penting dalam rangka penurunan stunting sekaligus sebagai upaya meningkatkan akses pelayanan Kesehatan yang tepat sasaran, terjangkau dan berkualias.

Salah satunya, untuk meningkatkan kembali fungsi dan peran Posyandu lewat pelayanan sosial dasar terintegrasi dengan mengunakan konsep kemitraan yang menunjukkan peran aktif dan aksi tindaklanjut lintas sektor yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan hingga sampai ke evaluasi program kegiatan.

Untuk diketahui, berdasarkan Badan Pusat Statistik Maluku terdapat 2.405 Posyandu di Provinsi Maluku, dan data tersebut menunjukkan keberadaan posyandu ditengah-tengah masyarakat sangat dibutuhkan.

Melalui pengintegerasian layanan sosial dasar di Posyandu, dapat meningkatkan derajat Kesehatan bagi ibu dan anak dalam hal perbaikan gisi, Pendidikan tumbuh kembang anak, peningkatan ekonomi keluarga, ketahanan pangan keluarga serta kesejahteraan sosial di wilayah ini, jelas sadali.

Kemudian, lanjut Gubernur, yang kedua adalah inovasi INA LATU MALIKA.

“Inovasi ini merupakan satu program Duta Parenting yang bergerak dalam upaya kesehatan kuraktif, pengobatan dan penyembuhan melalui pelayanan sosial dasar Posyandu,” pungkasnya.

Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua TP-PKK Provinsi Maluku yang juga merupakan Duta Parenting Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad, Bupati/Wali Kota se-Maluku, para Asisten Setda Maluku, pimpinan OPD lingkup Pemprov Maluku, Lembaga Vertikal, Ketua TP-PKK Kab/Kota se-Maluku, unsur TNI/Polri, beserta unsur terkait lainnya.

Juga diikuti secara virtual oleh Kasubdit Fasilitasi Kelembagaan Pendukung Perangkat Desa Dirjen Bina Pemdes Kemendagri Dra. Lisbetty Tambunan, M.Si.

BKL

as