Koreri.com, Sorong – Dukungan kepada Joppye Onesimus Wayangkau untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Papuar Barat Daya (PBD) 2024 terus mengalir.
Kali ini datang dari Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Yapen-Waropen.
Ketua LMA Yapen-Waropen Fredy Selsius Sawaki dalam pernyataannya menyatakan mendukung penuh Joppye Onesimus Wayangkau maju di ajang Pilkada PBD pada 27 November 2024 mendatang.
Menurutnya, Wayangkau merupakan sosok pemimpin yang mempunyai fungsi ganda baik itu mengabdi kepada negara maupun punya kemampuan menyelesaikan konflik.
“Kami melihat sudah banyak calon yang muncul kurang lebih delapan orang tapin kami mau usulkan dari semua itu kami dorong Pak Wayangkau sebagai calon karena kami nilai beliau punya sosok pemimpin ganda tadi,” katanya kepada, Selasa (4/6/2024).
Lanjut dia, Wayangkau juga merupakan seorang Jenderal yang sudah terbukti membantu banyak generasi Papua masuk TNI.
Bukti itu sudah ditunjukkan Wayangkau saat menjadi Pangdam XVII/Kasuari, saat itu Wayangkau banyak merekrut anak Papua masuk menjadi militer.
“Kami ini sudah tahu sosok Bapak Wayangkau makanya kami mendorong dia sebagai gubernur, sudah banyak ia lakukan untuk kepentingan di Papua bahkan di negara ini,” ujarnya.
Pendapat ini diperkuat oleh Kepala Suku Yapen Barat Utara Sorong Raya Yakonias Kendi bahwa Letjen TNI (Purn) Joppye Onesimus Wayangkau merupakan sosok tepat memimpin Papua Barat Daya ke depan.
Yakonias Kendi bilang, sebagai warga negara semua punya hak politik untuk memilih dan dipilih itu sudah diatur dalam undang-undang.
“Provinsi ini masih sangat baru jadi membutuhkan pemimpin yang berintegritas dan kami lihat Pak Wayzangkau adalah satu sosok yang bisa kami percaya memimpin wilayah ini,” katanya.
Menurut dia, Joppye Onesimus Wayangkau merupakan sosok yang bersih dan tidak pernah terlibat dalam kasus apapun.
Selama ia menjadi anggota TNI dan pensiun dengan bintang tiga Wayangkau tidak pernah punya rekaman jejak buruk.
“Makanya sosok seperti ini yang kami perlukan supaya bisa meletakkan dasar di provinsi terbungsu Indonesia ini,” ujar dia.
Ia bercerita, saat Wayangkau sebagai Pangdam XVIII/Kasuari sedikitnya 500 anak Papua didorong masuk menjadi TNI Angkatan Darat.
Olehnya, dia mengajak seluruh masyarakat Papua Barat Daya agar memilih pemimpin yang bersih tidak punya rekaman jejak korupsi atau lain sebagainya.
“Waktu itu saya tahu persis rekrutmen itu banyak sekali anak-anak kami masuk menjadi prajurit TNI-AD ini bukti bahwa Pak Wayangkau ini sosok yang peduli terhadap masyarakat Papua,” pungkasnya.
RLS