Koreri.com, Timika – Pos penjagaan Brimob yang terletak di kompleks Gorong-gorong Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah dilempari sekelompok masyarakat, Senin (13/1/2025) malam.
Insiden tersebut diduga dipicu seorang warga yang dalam kondisi dibawah pengaruh minuman keras alias mabuk jatuh tepat di depan pos tersebut.
“Jadi, awalnya seorang warga datang ke Pos Penjagaan dalam kondisi sedang dipengaruhi minuman keras beralkohol,” ungkap Kabag Ops Polres Mimika, Kompol Sajuri dalam keterangannya kepada awak media saat ditemui di lokasi kejadian.
Ia menyebutkan, insiden tersebut terjadi sekitar pukul 18.30 WIT.
Anggota yang sedang berjaga kemudian menyarankan agar yang bersangkutan untuk pulang.
Namun, setelah beranjak dari pos penjagaan, yang bersangkutan terjatuh di depan pos.
“Saat yang bersangkutan hendak dievakuasi ke rumah sakit, ada sejumlah masyarakat yang tidak mengizinkan agar pria tersebut dibawa ke rumah sakit,” lanjut Kompol Sajuri.
Tak lama berselang, aksi pelemparan batu terhadap pos Brimob pun terjadi sehingga menyebabkan kaca-kaca berguguran.
“Termasuk televisi juga terkena lemparan dan handphone dari anggota kita juga ikut hilang,” tambah Kompol Sajuri.
Ia juga menegaskan, tak ada aksi pembakaran apapun di lokasi saat pelemparan terjadi termasuk tak ada dari anggota Brimob yang terluka dalam peristiwa tersebut.
“Tidak ada yang dibakar. Tadi kita sempat baku tahan juga tapi kita bisa kendalikan diri sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.
Sementara itu, pasca kejadian ini, pihak keamanan masih terus berjaga di sekitaran lokasi kejadian.
“Tentunya untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan dan untuk menjaga rasa aman masyarakat sekitar kita akan tetap duduki pos ini,” tutup Kompol Sajuri.
TIM
