Koreri.com, Sorong – Suasana duka menyelimuti keluarga besar Maluku di Kota Sorong, Papua Barat Daya atas kasus tragis yang menimpa Kesya Irena Yola Lestaluhu.
Peristiwa pembunuhan keji ini terjadi pada Minggu pagi, 11 Januari 2025, di Tanjung Baru, Pantai Saoka, Distrik Maladummes, Kota Sorong, dan kini menjadi perhatian publik serta memicu kecaman keras dari berbagai pihak.
M. Sanusi Rahaningmas, tokoh masyarakat Maluku di Papua Barat Daya, tampil sebagai suara utama keluarga besar Maluku.
Dalam pernyataannya di hadapan wartawan pada Senin, 13 Januari 2025, di Polres Sorong Kota, Sanusi mendesak pihak kepolisian untuk segera mengungkap pelaku dalam waktu 2×24 jam.
Ia juga menegaskan bahwa tidak ada ruang bagi pelaku, terlepas dari status sosial atau profesi mereka.
“Siapa pun pelakunya, entah ASN, TNI, maupun Polri, harus diproses hukum. Perbuatan ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga norma agama dan kemanusiaan. Apalagi korban adalah seorang wanita, tindakan seperti ini benar-benar menjatuhkan martabat perempuan,” ujarnya penuh emosi.
Dukungan Penuh untuk Aparat Penegak Hukum
Sanusi mengungkapkan dukungannya terhadap Polres Sorong Kota dan Polda Papua Barat Daya dalam mengusut kasus ini.
Baginya, keadilan harus ditegakkan demi mencegah insiden serupa terjadi di kemudian hari.
“Kami keluarga Maluku percaya dan mendukung penuh kerja kepolisian untuk mengungkap kasus ini hingga tuntas,” tambah Sanusi dengan harapan besar.
Hal serupa diungkapkan Ketua Keluarga Maluku Kota Sorong, Erwin Ayal.
Ia menyatakan keyakinannya bahwa pihak kepolisian akan bekerja profesional dan cepat menangkap pelaku pembunuhan Kesya.
“Kami mendukung penuh aparat kepolisian agar kasus ini dapat segera terungkap,” kata Erwin, menguatkan solidaritas keluarga Maluku.
Jeritan Keadilan untuk Kesya
Kisah tragis yang menimpa Kesya telah mengguncang hati masyarakat, tidak hanya di Maluku tetapi juga di Papua Barat Daya.
Tragedi ini menjadi pengingat akan pentingnya perlindungan terhadap hak asasi manusia, khususnya kaum perempuan.
Kini, keluarga besar Maluku dan masyarakat luas menantikan langkah nyata dari pihak kepolisian dalam mengusut tuntas kasus ini.
Harapan mereka sederhana: keadilan untuk Keysa dan jaminan bahwa kejadian serupa tak akan lagi terulang.
NKTan