as
as
Fokus  

Pansus PON XX DPRP : Klaster Kabupaten Jayapura Masih Banyak Kendala

Pansus PON XX DPR P Klaster JPR
Bincang – bincang Pansus PON XX dan Peparnas XVI Tahun 2021 DPR Papua dengan Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, di Hotel Grand Allison, Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat (23/4/2021) / Foto: IDI for Koreri.com

Koreri.com, Sentani – Panitia Khusus (Pansus) PON XX dan Peparnas XVI Tahun 2021 DPR Papua melaksanakan Raker dengan Sub Panitia Besar (PB) PON XX/2021 Kabupaten Jayapura, guna mendengar kesiapan dari klister penyelenggara event tersebut.

“Jadi, kami memulai dengan klaster Kabupaten Jayapura. Nanti besok (hari ini) kami akan ketemu dengan (klaster) Kota Jayapura, kemudian dalam minggu besok (pekan depan) ini kami akan ke Timika dan Merauke,” kata Kamasan Jack Komboy kepada wartawan usai rapat kerja atau pertemuan dengan Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura di Ballroom Hotel Grand Allison, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat (23/4/2021).

Menurut Komboy, raker bersama Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura itu, untuk mendengar langsung sejauh mana persiapan yang sudah dilakukan. Juga koordinasi antara PB PON XX Papua dengan Sub PB PON XX klaster Kabupaten Jayapura.

“Karena kita sekarang ini sudah berada pada 162 hari menuju pelaksanaan PON XX. Dari pertemuan itu, ada banyak hal yang disampaikan oleh Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura,” kata Jack.

“Disini kita temukan komunikasi dan koordinasi antara Sub PB PON XX Kabupaten Jayapura dengan PB PON XX Papua itu belum berjalan dengan baik,” sambungnya.

Dikatakan, minimnya koordinasi antara PB PON XX Papua dengan Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura itu, akan sangat menggangu kelancaran persiapan penyelenggaraan PON XX yang tinggal tiga bulan.

Sejumlah pekerjaan fisik belum selesai dibangun, termasuk jalan alternatif dan jalan utama.

Kemudian sejumlah arena cabang olahraga (Cabor) di Klaster Kabupaten Jayapura juga telah memasuki tahap penyelesaian akhir.

Di persiapan tahap akhir itu yang membutuhkan koordinasi antara PB PON XX Papua dengan Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura.

“Laporan dari panitia Sub PB PON, bahwa belum ada petunjuk teknis terkait pelimpahan kewenangan dari PB PON XX Papua kepada Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura tentunya akan berdampak kepada sejumlah bidang di dalam kepanitiaan yang besar itu untuk menjalankan tugas dan fungsinya,” ujarnya.

Pansus PON XX DPRP akan menindaklanjuti dengan memanggil PB PON XX Papua.

Namun, ia berharap segera ada langkah kongkrit dalam menuntaskan semua persoalan yang dihadapi oleh Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura.

“Misalnya jalan raya di Kabupaten Jayapura itu masih sangat sempit. Hal itu tentunya tidak maksimal seperti acara PON dan akan berdampak pada kelancaran penyelenggaraan nantinya. Sehingga hal itu harus dikoordinasikan dengan segera, dan siapa yang bertanggungjawab untuk proses pekerjaannya serta tidak boleh saling baku tunggu,” kata Jack.

Sementara itu, Ketua Sub PB PON XX Klaster Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw, mengapresiasi langkah Pansus PON XX dan Peparnas XVI Tahun 2021 DPR Papua.

“Kami menyambut baik ya, juga kami memberi apresiasi untuk kunjungan yang dilakukan Pansus DPR Papua tentang PON. Mudah-mudahan dengan adanya pertemuan ini, bisa di jembatani percepatan untuk koordinasi dan komunikasi suksesnya PON,” terangnya.

Disinggung terkait komunikasi dan koordinasi dengan PB PON XX Papua, kata Mathius, selama ini memang belum matang dan mantap, juga belum ada koordinasi yang baik serta informasi yang jelas dari PB PON XX Papua.

“Kami berharap Pansus PON XX DPR Papua ini bisa menjembatani atau memfasilitasi komunikasi dengan PB PON XX Papua,” ujarnya.

“Jadi semua harus jelas, karena waktu tinggal tiga bulan saja. Koordinasi yang belum jalan ini, terkait panitia sub PON mau kerja apa dan PB PON Papua mau kerja apa. Itu kan harus jelas semuanya too, jadi ini mungkin yang perlu dikerjakan,” pungkasnya.

IDI

as