Koreri.com, Sorong – Pergolakan politik menjelang tahapan pendaftaran bakal pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus meningkat.
Para kandidat bakal calon kepala daerah (calkada) masih terus berburu rekomendasi dukungan partai politik di Jakarta, khususnya balon Gubenur dan Wakil Gubernur daerah otonomi baru Provinsi Papua Barat Daya (PBD) terkait surat rekomendasi atau B1-KWK-Parpol.
Lain halnya dengan pasangan calkada yang telah dipastikan memenuhi syarat mendaftar di KPU PBD yaitu duet Abdul Faris Umlati – Petrus Kasihiw.
Duet yang kini mengusung jargon baru “ARUS” ini telah mengantongi surat rekomendasi berupa SK B1 KWK tiga parpol yaitu Partai NasDem, Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Bupati Raja Ampat bersama Bupati Teluk Bintuni dua periode ini resmi diusung ketiga parpol tersebut sebagai balon Gubernur dan Wakil Gubernur PBD periode 2024-2029.
Pasangan ini pun telah memenuhi syarat untuk bertarung pada Pilkada serentak 27 November 2024 nanti.
Meski telah dipastikan memenuhi syarat, sejumlah parpol lainnya dikabarkan membuka peluang merapat ke pasangan ARUS.
Balon Wagub PBD Petrus Kasihiw yang konfirmasi Koreri.com soal kabar tersebut turut membenarkannya.
“PAN, Hanura dan Gerindra berpeluang merapat ke ARUS,” sebutnya, Kamis (15/8/2024).
Kendati demikian, hingga berita ini dipublish belum ada pernyataan resmi dari jajaran pimpinan ketiga partai dimaksud.
Jika kabar dukungan tiga parpol itu jadi diserahkan ke duet ARUS, maka Pilgub PBD dipastikan akan mempertemukan dua paslon alias heat to heat.
KENN
