Koreri.com, Ambon – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku menggelar Paripurna Pelantikan Pimpinan Dewan Masa Jabatan 2024 – 2029.
Peripurna berlangsung di ruang paripurna DPRD Maluku, Senin (28/10/2024).
Hadir dalam pelantikan itu, Penjabat Gubernur Sadali Ie, jajaran Forkopimda Maluku, Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Ambon, para Anggota DPRD Maluku, serta Pimpinan OPD Lingkup Pemprov Maluku.
Pelantikan dilaksanakan berdasarkan Keputusan Kementerian Dalam Negeri Nomor 100.2.1.4-4322 Tahun 2024 tentang Peresmian Pengangkatan Pimpinan DPRD Provinsi Maluku.
Kursi Ketua DPRD Maluku kembali diduduki Benhur G. Watubun.
Sementara kursi Wakil Ketua diisi M. Fauzan Rahawarin, Johan Johanis Lewerissa, dan Abdullah Aziz Sangkala.
Sadali dalam sambutannya menyampaikan, paripurna pelantikan ini menjadi momentum bersejarah bagi DPRD Maluku. Karena tercatat mereka yang dilantik ini mulai mengemban tugas baru sebagai pimpinan DPRD Maluku masa jabatan 2024-2029.
“Dikatakan bersejarah karena selain bertepatan dengan Peringatan Sumpah Pemuda ke 96, komposisi keanggotaan DPRD Maluku diwarnai orang-orang baru yang energik, kompeten, dan memiliki semangat kerja yang tinggi. Karena itu ada banyak asa, harapan dan impian yang dititipkan di pundak pimpinan baru ini,” ujarnya.
Sadali mengatakan, dengan dipercayakannya para pimpinan DPRD untuk menduduki posisi yang terhormat, maka janganlah dimaknai sebatas sebuah jabatan atau kedudukan, melainkan amanah suci untuk merealisasikan cita-cita dan harapan bersama guna membangun Maluku yang lebih baik, lebih maju, lebih sejahtera serta bermartabat.
“Kami berharap saudara-saudara pimpinan DPRD yang baru dilantik perlu meninggikan semangat, menguatkan komitmen, melapangkan ketulusan hati serta membuktikan sikap rela berkorban guna menjalankan tugas mulia ini, dalam nuansa keharmonisan dan kebersamaan,” harapnya.
Menurutnya, lembaga DPRD merupakan simbol dari cita-cita bangsa Indonesia, yang menganut prinsip demokrasi, dipercaya masyarakat Maluku untuk memperjuangkan aspirasi, dalam kolaborasi sinergi, dengan eksekutif guna melahirkan kebijakan yang berdampak bagi kesetaraan akan hajat hidup orang banyak.
“Kurang lebih 2 bulan kita akan mengakhiri tahun 2024, dan ada sejumlah agenda strategis yang mesti diselesaikan bersama, kami berharap proses internal DPRD dapat segera dilengkapi dan dirampungkan,” imbuhnya.
Sadali mengharapkan, kepada para pimpinan dan anggota DPRD Maluku untuk tetap berkoordinasi dan berkomunikasi secara intens guna mensukseskan pelaksanaan Pilkada agar berlangsung aman, damai, sukses dan demokratis.
BKL
