Koreri.com, Jayapura (21/3) – Kabupaten dan kota di Papua didorong untuk membuka areal khusus pembibitan biji kopi yang unggul dan berkualitas.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Papua, John Nahumury, yang dikonfirmasi, Rabu (21/3/2018) menegaskan pembukaan areal pembibitan ini untuk menanam benih yang sudah disediakan.
“Jadi kalau mau ada perluasan lahan tanam silahkan, yang penting benih yang diambil betul-betul berkualitas unggul sehingga tidak menanam bibit kopi yang asal-asalan,” tegasnya.
Pihaknya, lanjut John berharap kopi yang sudah ditanam bisa lebih berkembang, berbuah dan menghasilkan sehingga dapat memenuhi permintaan baik di dalam maupun luar negeri.
“Tahun ini kami terus berusaha memperbaiki produksi dengan melakukan intensifikasi, khususnya bagi lahan yang produktivitasnya mulai berkurang, karena ini sangat penting,” ujarnya.
Diakui John, produksi kopi di Papua masih rata-rata 500-600 kilogram per hektare, dari potensinya yang mencapai 1,2 kilogram.
“Kami selalu ingatkan agar ada penyiapan bibit kopi unggul dan bermutu agar ada peningkatan produksi mencapai 800-900 kilo gram per hektare, Dengan begitu kopi Papua ke depan menjadi andalan pendapatan petani,” tukasnya.
MP-RR