Koreri.com, Jayapura – Hingga saat ini, keberadaan sampah di Kota Jayapura masih menjadi persoalan.
Hal itu terpantau saat sidak Wali Kota DR. Benhur Tomi Mano, MM dan jajarannya pada sejumlah jalan protokol di wilayah itu, baru-baru ini.
Kesadaran masyarakat dalam membuang sampah langsung menjadi sorotan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan setempat Ir. Ketty Kailola meminta kesadaran seluruh masyarakat Kota Jayapura untuk tidak membuang sampah di sisi kiri dan kanan jalan protokol.
Karena seluruh areal jalan protokol harus bersih dan bebas dari sampah.
“Jadi, kami minta kepada seluruh masyarakat Kota Jayapura baik yang menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua ataupun pejalan kaki untuk tidak membuang sampah di sepanjang jalan protokol,” imbaunya seusai sidak kebersihan di jalan protokol pusat Kota Jayapura, baru-baru ini.
Sebagai dinas yang menangani kebersihan di kota ini, pihaknya harus memaksimalkan tupoksi itu.
Tak hanya masyarakat, petugas kebersihan yang tidak melaksanakan tugasnya dengan baik dalam membersihkan sampah yang dibuang secara sembarangan pun menjadi perhatian bagi korlip dan korlap.
“Saya sudah terhirarki dan kita punya koordinator termasuk dalam penanganan sampah ada Korwil dan Korlap, nantinya mereka akan ditegur jika lalai dalam melaksanakan tugas. Karena mereka diberikan gaji sehingga harus memaksimalkan tugas dan fungsinya,” cetusnya.
Untuk itu, kembali Ketty mengimbau kepada masyarakat untuk sadar dan tidak membuang sampah di sembarang tempat.
“Jadi, memang petugas kebersihan sudah bekerja maksimal menjalankan tugasnya namun kesadaran masyarakat sendiri untuk membuang sampah pada tempatnya itulah yang belum ada,” tegasnya.
Ditegaskan pula, Pemerintah Kota Jayapura telah 6 kali berturut-turut menerima Adipura sebagai wujud komitmen Wali Kota untuk tetap mempertahankan kebersihan di wilayahnya.
“Adipura memang bukan menjadi target namun kebersihan harus menjadi yang terutama karena terintegrasi dengan visi misi Pemerintah Kota Jayapura,” tukasnya.
HRZ