Koreri.com, Jayapura – Satuan Reserse Kriminal Polres Tolikara melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dugaan kasus penganiayaan terhadap anggota TNI- AD yang berujung pada penembakan terhadap seorang masyarakat hingga meninggal dunia di jalan Giling Batu, Karubaga, Minggu (10/11/2019).
“Jadi, pelakasanaan olah TKP oleh Sat Reskrim Polres Tolikara untuk mengetahui penyebab terjadinya penganiayaan terhadap anggota TNI-AD berujung pada penembakan terhadap masyarakat,” terang Kabid Humas Polda, Kombes AM. Kamal kepada wartawan di Jayapura, Senin (11/11/2019).
Menurutnya, pelaksanaan olah TKP kasus penganiayaan berujung penembakan ini berlangsung di dua tempat yang dihadiri Danrem 172 PWY Kolonel INF J. Binsar Sianipar, Kapolres Tolikara AKBP Leonard Akobiarek, Dandim 1702 Jayawijaya Letkol Inf Chandra Dianto, Asops Kasdam XVII Cendrawasih Kolonel Jarot Suprihanto, Kasat Reskrim Polres Tolikara Ipda Jarwo Sasmito, SH beserta 8 anggota.
“Iya, pelaksanaan olah TKP di Pos Yonif 756 WMS. Pukul 14.20 Wit Pelaksanaan olah TKP di Makam Jalan Giling Batu. Pukul 14.55 Wit Pelaksanaan olah TKP di lokasi penembakan terhadap masyarakat di Kai seberang makam jalan giling batu,” urainya.
Perlu diketahui, penganiayaan anggota TNI-AD terjadi pada Sabtu (9/11/2019.
Insiden tersebut terjadi di jalan Giling Batu Distrik Karubaga Kabupaten Tolikara yang dilakukan oleh sekelompok massa.
Sementara untuk situasi Kamtibmas saat ini masih dalam keadaan kondusif.
Polres Tolikara terus melakukan patroli rutin yang sekaligus melakukan himbauan kepada warga guna menjaga hal hal yang tidak diinginkan yang dapat mengganggu kamtibmas di Kabupaten Tolikara.
VDM
