Koreri.com, Jayapura – Kontak tembak kembali terjadi antara personil Satgas Operasi Nemangkawi dengan teroris gabungan di Kampung Makki, Distrik Makki, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa (18/5/2021).
Salah satu personel atas nama Praka Rafles dari Satgas Tindak Nemangkawi (Nanggala) mengalami luka di bagian atas lutut.
Adapun kronologisnya bermula, pada pukul 00.40 Wit, tim yang akan melaksanakan giat Gakkum telah masuk ke lokasi dan mendekati sasaran serta menunggu waktu.
Pada pukul 06.20 WIT, dilakukan tembakan pembuka yang kemudian berujung kontak tembak antara Satgas Tindak Nemangkawi (Nanggala) dengan teroris OPM gabungan di Kampung Makki bawah.
Pada pukul 08.44 Wit, di peroleh Informasi bahwa 1 (satu) personil dari Satgas Tindak Nanggala mengalami luka tembak di bagian atas Lutut.
Sementara hasil analisa pelaku berdasarkan IT, diketahui para teroris yang berada lokasi diantaranya Seltius Waker, Wombim Murib, Peni Murib dan Lingkar.
Korban dilaporkan akan dievakuasi namun sementara menunggu Heli caracal.
Satgas Gakkum Nemangkawi masih melaksanakan giat pembersihan di kampung Mayuberi.
Kapolda Papua, Irjen Pol. Mathius D. Fakhiri menjelaskan aksi kontak tembak ini merupakan rentetan dari penembakan terhadap tiga anggota kelompok Lekagak Teleggen di Ilaga beberapa hari lalu.
“Jadi, aksi penembakan terjadi hari ini selasa, (18/5/2021) sekitar pukul 06.20 WIT mengakibatkan 1 personil satgas tindakan nemangkawi (Nanggala) korban luka tembak dibagian kaki atas lutut,” kata Kapolda Mathius Fakhiri saat dikonfirmasi wartawan di ruang kerjanya, Selasa (18/5/2021) sore.
Menurutnya, kampung Makki sudah mendekati lokasi persembunyian pimpinan gerombolan separatis di Puncak Papua.
“Kita tetap melakukan langkah maju secara by step dalam penanganan hukum terukur terhadap kelompok ini,” tegas Kapolda.
VER