as
as

Dispora Diminta Gelar Musdalub Kepengurusan KONI Papua Barat

IMG 20221031 WA0001 1
Hearing Komisi V DPR Papua Barat dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Papua Barat di Ruang Wasior, Lantai II Swiss-belhotel Manokwari, Senin (31/10/2022).(Foto : KENN)

Koreri.com, Manokwari – Kepengurusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Papua Barat akan segera dipilih kembali.

Pasalnya, proses pelantikan kepengurusan KONI Papua Barat terpilih dalam musyawarah daerah enam bulan lalu belum juga terlaksanakan sehingga dianggap gugur.

as

Karena itu harus digelar musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) dalam rangka pemilihan kepengurusan KONI periode baru.

“SK KONI sudah lebih dari 6 bulan belum dilantik sehingga dianggap gugur karena itu harus digelar musyawarah daerah luar biasa untuk pemilihan pengurus KONI Papua Barat yang baru, itu permintaan Komisi V DPR Papua Barat”.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Papua Barat Hans Lodewyk Mandacan kepada wartawan usai hearing dengan Komisi V DPR Papua Barat di Ruang Wasior, Lantai II Swiss-Belhotel Manokwari, Senin (31/10/2022).

Lebih lanjut dikatakan Hans Mandacan bahwa akan segera menghubungi para pemegang mandat kepengurusan KONI Papua Barat supaya mempercepat proses Musdalub.

Dikatakan Hans Mandacan bahwa anggaran untuk KONI Papua Barat harus diperjelas dalam perencanaan dan penganggarannya, sehingga perlu digelar pertemuan terbatas antara KONI, Dinas Pemuda dan Olahraga, Bappeda dan BPKAD.

“Kita akan membahas anggaran dan kesepakatan mana yang harus dibelanjakan KONI dan mana yang dibelanjakan Dispora supaya jelas ya,” jelas Mandacan.

Kadispora menegaskan bahwa, untuk belanja modal merupakan kewenangan Dinas Pemuda dan Olahraga karena menggunakan uang negara sehingga diinventarisir agar barang dibelanjakan tidak hilang.

Beda dengan barang yang dibelanjakan KONI pasti hilang karena barang tersebut berada di cabang olahraga (Cabor).

KENN

as