Koreri.com, Jayapura – Pengendara motor dan penumpang yang dibonceng yakni Fahrul (25) dan Candra (17) harus kehilangan nyawa saat mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Ramela Koya Barat, Senin (27/2/2023) pagi.
Keduanya meregang nyawa akibat luka-luka yang diderita ketika pasca terlibat kecelakaan di Jalan Raya Holtekamp tepatnya di tikungan dekat Pesantren Hidayatullah, Kampung Holtekamp, Distrik Muara Tami, Minggu (26/2/2023) sekitar pukul 19.30 WIT.
Ketika itu, SPM Honda Sonic tanpa nomor polisi yang dkendarai Fahrul bertabrakan dengan SPM Kawasaki KLX-150 nomor polisi PB 2868 W yang dikendarai Karmel (27) dengan penumpangnya Elsye (24).
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon, S.H., S.IK., M.H., M.Si melalui Kapolsek Muara Tami AKP Cornelis Dima, S.H saat dikonfirmasi via telepon selulernya, Senin (27/2/2023) membenarkan laka maut tersebut.
Kapolsek menerangkan, kecelakaan berawal saat SPM Kawasaki KLX-150 datang dari arah pertigaan SMP menuju Pantai Holtekamp melaju dengan kecepatan tinggi.
Kemudian sesampainya di TKP datang dari arah berlawanan SPM Honda Sonic yang ditumpangi kedua korban.
“Saat tiba di TKP tepatnya di tikungan, tiba-tiba SPM Honda Sonic yang dinaiki kedua korban keluar dari arah kiri jalan datangnya SPM Kawasaki KLX-150. Karena jarak yang sudah dekat kecelakaan pun tak terhindarkan,” terangnya.
Lanjut Kapolsek, akibat laka tersebut kedua pengendara dengan masing-masing penumpangnya mengalami luka-luka dan langsung di evakuasi ke Rumah Sakit Ramela Koya Barat untuk mendapatkan perawatan medis.
“Selang beberapa jam kemudian tepatnya di Senin (27/2/2023) sekitar pukul 05.20 WIT penumpang SPM Honda Sonic bernama Candra dinyatakan meninggal dunia sedang pengendaranya yakni Fahrul baru menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 07.27 WIT,” rincinya.
Candra meninggal dunia akibat mengalami bengkak pada mata sebelah kanan, luka lecet di jari-jari kaki kanan dan tidak sadarkan diri. Sedangkan Fahrul mengalami luka lecet di kedua lutut, bibir atas, bengkak kelopak mata kiri dan juga tidak sadarkan diri.
Sementara untuk pengendara SPM Kawasaki KLX-150 mengalami luka berat yakni patah pada bahu bagian kanan dan pergelangannya di tangan kanan.
“Lalu penumpangnya Elsye alami luka ringan berupa luka lecet pada kepala bagian belakang dan di jari kelingking kaki kanannya,” imbuhnya.
Kapolsek menambahkan, kecelakaan terjadi akibat kurang hati-hatinya pengendara SPM Honda Sonic yang hendak masuk ke badan jalan tanpa memperhatikan kendaraan lain yang miliki prioritas di jalan raya.
“Kasus kecelakaan maut tersebut kini tengah ditangani Unit Lantasnya, dimana barang bukti kedua SPM telah diamankan ke Mapolsek Muara Tami, dan kerugian materil diperkirakan mencapai 7 juta rupiah,” pungkasnya.
SBH