Koreri.com, Jakarta – Kekejaman kelompok separatis bersenjata menjadi satu momok tersendiri bagi masyarakat sipil di Papua.
Gerombolan ini melakukan pembakaran, penganiayaan, perampasan, pemerkosaan, Kelompok Kriminal Teroris Bersenjata tak segan-segan membunuh masyarakat.
Teror-teror kekejaman yang dilakukan tak hanya pada masyarakat sipil, aparat TNI Polri pun menjadi korban penembakan mereka.
Menyikapi itu, Satuan Tugas Nemangkawi TNI Polri, sebagai Operasi Terpusat Kepolisian secara terus menerus melakukan pengamanan dan perlindungan terhadap masyarakat khususnya di wilayah Papua.
Pemburuan kelompok teroris ini terkadang menimbulkan korban dari aparat sendiri, namun TNI – Polri Tidak pernah sedikitpun mundur dari pengejaran terhadap kelompok kriminal teroris bersenjata.
Tercacat dalam sebulan terakhir, 12 Mei – 12 Juni 2021, sudah 15 orang Teroris Bersenjata Papua berhasil di lumpuhkan.
Selain itu, penangkapan DPO baik kasus separatis bersenjata maupun penyebar informasi yang tidak benar atau hoaks, provokasi Kebencian maupun bentuk teror lainnya juga terus berlangsung.
“Jadi, melalui tindakan tegas terukur yang senantiasa dikedepankan oleh TNI – Polri, kami berhasil melumpuhkan 15 anggota kelompok separatis bersenjata dengan rincian 4 orang tewas, 11 terluka serius,” rinci Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombes Pol. Iqbal Alqudussy, dalam pernyataannya, Sabtu (12/6/2021).
Aparat gabungan juga sudah mengidentifikasi kelompok teror di Papua.
“Mereka sudah kami identifikasi baik teror-teror yang mereka lakukan, jaringan kelompok maupun lokasi camp yang mereka tempati. Tinggal waktu saja. Kami akan terus mengejar mereka, dan selalu menjaga, melindungi masyarakat setempat dari teror kelompok tersebut,” pungkasnya.
SEO