as
as

Satgas TNI Olah Lahan Guna Tingkatkan Perekonomian Masyarakat Nduga

WhatsApp Image 2022 09 25 at 10.02.31

Koreri.com, Nduga – Prajurit Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad dari Pos Dal bersama warga mengolah lahan perkebunan yang akan ditanami umbi-umbian serta beberapa jenis sayuran lainnya di Distrik Dal, Kabupaten Nduga, Papua.

Dansatgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad, Mayor Inf Ricky J. Wuwung, mengatakan kegiatan bersama masyarakat mengolah lahan perkebunan merupakan salah satu wujud kepedulian Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad dalam meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah penugasan.

as

“Memasuki musim tanam ini, jajaran Pos Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad yang tersebar di beberapa Distrik di Pegunungan Tengah Papua, membantu masyarakatnya yang ada di sekitar Pos masing-masing untuk mengolah lahan perkebunan sehingga siap untuk ditanami berbagai jenis sayur dan umbi-umbian,” kata Dansatgas Mayor Inf Ricky J. Wuwung, dalam rilisnya, Minggu (25/9/2022).

Sementara itu, Danpos Dal Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad Lettu Inf Fachri Toisutta, mengaatakan dirinya bersama anggota lainnya memiliki komitmen untuk terus membantu masyarakat Distrik Dal yang mayoritas masyarakatnya menggantungkan hidup dari hasil berkebun.

“Dengan kegiatan ketahanan pangan berupa mengolah lahan perkebunan merupakan suatu wujud kepedulian kami dalam meningkatkan perekonomian masyarakat di Distrik Dal, karena kami beserta anggota mempunyai tujuan untuk terus membantu masyarakat yang mayoritas menggantungkan hidup dari hasil berkebun,” tuturnya.

Senada yang disampaikan Danpos Dal, Bapak Maenus (48) selaku Pendeta di Distrik Dal mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad, menurutnya kehadiran Satgas memberikan dampak yang baik bagi masyarakat.

“Terima kasih kepada adik-adik Pos Dal, Selama kehadiran personel Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad disini, kami merasa sangat terbantu, semoga Tuhan membalas segala kebaikan adik-adik. Naura naura naura,” pungkas Maenus.

PDC-17

as