Koreri.com,Manokwari– Dinas ketahanan pangan provinsi papua barat gelar pangan lokal aman, pangan segar asal tumbuhan, asal iman daging serta produk asli orang papua di provinsi Papua Barat.
Asisten II bidang ekonomi pembangunan Setda Papua Barat Melkias Werinussa,S.E.,M.H meminta dengan adanya gelar pangan lokal bisa meningkatkan produk pangan lokal.
“Pemerintah akan terus berupaya meningkatkan produk pangan lokal apalagi masih di masa pandemi covid-19 yang berdampak kepada pelaku UMKM. Ini merupakan pertama kali dilaksanakan, ini yang saya pikir cukup baik yang dihadiri oleh semua 13 kabupaten/Kota, ” tegas Pj Gubernur Papua Barat Paulus Waterpauw,M.Si dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II Melkias Werinussa.
Dalam melakukan usaha di bidang pangan secara umum agar memperhatikan baik-baik aturan main sebelum produk itu dijual ke pasaran. Sehingga tidak ada yang dirugikan dan sama-sama mendapatkan keuntungan serta kepuasan kegiatan pangan lokal aman.
“ini bertujuan untuk mendorong pelaku usaha orang asli Papua bahkan lokal dengan memperluas jaringan pemasaran yang pada akhirnya akan memperluas bisnis UMKM lokal yang berbasis pangan aman utuh sehat dan halal,” Paparnya.
Dia berharap, perhotelan yang ada di papua Barat juga bisa memanfaatkan pangan lokal baik beras maupun yang lain.
Hal ini menurut dia dapat menimbulkan dampak yang luar biasa untuk ke depan. Dia berharap kemudian kalau ada telur ayam, daging ayam juga masuk sertifikasinya.
KENN