Koreri.com, Sorong – Tim Kemenangan Daerah (TKD) AMIN menanggapi langsung isu negatif soal Calon Presiden Anies Baswedan yang diusung Partai NasDem dan koalisi dua partai lainnya.
Hal itu berkaitan dengan isu agama hingga politik identitas yang diidentikan dengan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
“Terkait isu negatif, kalau yang seperti itu wajarlah dalam politik itu baik Pileg maupun Pemilihan Gubernur apalagi Presiden pasti berita-berita hoax seperti itu di-framing sebagai kekuatan mereka. Dan ingat ciri-ciri orang yang tidak punya kekuatan itu mengandalkan berita hoax. Dan saya pastikan itu,” tegas Ketua TKD AMIN PBD Syamsudin Seknun yang dimintai tanggapannya terkait isu-isu dimaksud, Sabtu (2/12/2023).
Pria yang akrab disapa SASE ini, menegaskan pula, bahwa Anies Baswedan sangat menjunjung tinggi toleransi umat beragama.
“Kalau memang Anies Itu intoleran dan hanya berpihak satu golongan, terus kenapa pada saat Munas Perkumpulan Gereja Pentakosta kalau tidak salah itu yang diundang hanya Anies?” bebernya.
Bahkan di momen itu, para kumpulan Pendeta tersebut melaksanakan deklarasi mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden Republik Indonesia.
“Dan itu kenapa dilakukan? Karena Anies telah membuktikan di DKI Jakarta bahwa seluruh kepentingan umat beragama baik gereja, masjid dan semua dibangun yang selama ini digagal-gagalkan oleh kelompok-kelompok yang sekarang bicara intoleran itu,” tandasnya.
Anies juga lanjut SASE telah membuktikan bahwa seluruh warga negara Indonesia di republik ini berhak untuk memeluk agama dan kepercayaannya masing-masing.
Ia bahkan menyinggung soal, Tim TKN AMIN yang juga berisi 9 Pendeta di Indonesia.
“Itu tidak main-main dan bukan pendeta kulit-kulitan. Karena mereka itu adalah Pendeta yang memang di Indonesia ini dikagumi oleh kelompok-kelompok umat mereka sendiri dan itu luar biasa,” bebernya.
Olehnya itu, bagi SASE, biarlah mereka mem-framing dan pihak tak mengambil pusing soal itu.
“Karena tugas kami adalah meyakinkan hati rakyat untuk memenangkan AMIN,” pungkasnya.
KENN
