Koreri.com, Sorong– Hari kedua Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Papua Barat Daya membuka pendaftaran bakal calon (Balon) Gubernur periode 2024-2029, sejumlah kandidat mengambil formulir, salah satunya ketua DPW Partai Persatuan Indonesia (Perindo) PBD Gabriel Asem,S.E.,M.Si
Mantan Bupati Tambrauw dua periode itu mengambil formulir di Sekretariat DPD Hanura PBD, Jl Sele Be SOLU, Km 12 Kota Sorong, Rabu (17/4/2024) beberapa jam kemudian langsung mengembalikan dalam bentuk dokumen profil, identitas diri serta visi-misi sebagai Calon Gubenur Papua Barat Daya.
Pendaftar pertama balon Gubernur ini diterima Wakil Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat Provinsi Papua Barat Daya Charles Imbir,S.T.,M.Si.
Dalam keterangan persnya kepada wartawan Gabriel Asem mengatakan, mendaftar sebagai bakal calon gubernur sebagai bentuk dirinya siap melayani masyarakat di Provinsi termuda ini.
“Saya optimis mendapat rekomendasi dukungan politik dari partai Hanura tetapi tentu kerja-kerja politik tetap berjalan agar dapat menggenjot popularitas, elektabilitasnya saat survey sehingga Partai Hanura tiga ragu merekomendasikan saya,” ucap Gabriel menjawab pertanyaan awak media.
Ketua DPW Perindo Papua Barat Daya itu mengaku parpol yang dipimpinnya meraih 3 kursi DPR PBD periode 2024-2029 sehingga harus berkoalisi agar mencapai 20 persen dari 35 kursi legisaltif.
“Perindo juga harus buka pendaftaran dan penjaringan bahwa calon kepala daerah karena Perindo 3 kursi, Hanura 3 kursi maka harus tambah 2 kursi lagi,” ujarnya.
Dikatakan soal mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur bukan soal jabatan tetapi berikan diri kepada masyarakat, ada sesuatu nilai yang diperjuangkan, sejumlah isu strategis di Papua Barat Daya ditingkatkan sesuai dengan keinginan sesuai keinginan masyarakat.
“Hal yang paling utama terkait dengan Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi,” jelasnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Papua Barat Daya Charles Imbir membenarkan Gabriel Asem menjadi kandidat balon Gubenur PBD pertama yang sudah resmi mendaftar.
Dokumen yang diserahkan Gabriel Asem akan diverifikasi oleh partai dan akan ditindak lanjut ke Dewan Pengurus Pusat (DPP) untuk dilakukan survei elektabilitas sebelum diterbitkan surat rekomendasi dukungan politik kepada calon Gubernur.
KENN