as
as

Rayakan Dies Natalies XIX, Hammar : PBM Kampus Tidak Perlu Diragukan

IMG 20210818 WA0003
Perayaan Dies Natalis Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Caritas Papua dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mah-Eisa Manokwari ke XIX di Kampus setempat, tepatnya Rabu (18/8/21).(Foto : Istimewa)

Koreri.com,Manokwari–  Dua kampus masing-masing Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Caritas Papua dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Mah-Eisa Manokwari genap berusia 19 tahun (Ulang Tahun/Dies Natalis) tepatnya Rabu (18/8/21).

Perayaan Dies Natalis XIX yang dirangkai dengan Pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2021 dirayakan sederhana dan mematuhi protokol kesehatan penanganan coronavirus disease 2019 (Covid-19).

“Penentuan Dies Natalis ini sesuai surat pertama yang dikeluarkan dari yayasan kepada bupati Manokwari dan memohon rekomendasi pendirian sekolah tinggi. Pertama STIE Mah-Eisa dan beberapa bulan kemudian baru STIH Bintuni (Saat ini STIH Caritas Papua). Surat itu tertanggal 18 Agustus,” kata Ketua STIH Caritas Papua, Dr Roberth K.R. Hammar, S.H.,M.Hum.,M.M kepada wartawan saat pelaksanaan Dies Natalis XIX berlangsung

Lanjut dikatakan Hammar bahwa ulang tahun ke-19 ini merupakan sebuah upaya untuk kampus ini bergerak cukup lama.

“Saya pikir 19 tahun sudah dewasa dan mulai mandiri, tetapi masih banyak hal yang baru tataran meletakan dasar-dasar. Sisi proses belajar mengajar (PBM) kurikulum dan aktivitas lainnya tidak perlu diragukan. Tetapi yang memang perlu tingkatkan adalah ketersediaan tenaga pendidik (Dosen),” imbuh Hammar.

Meskipun ada persoalan yang dihadapi, kata Hammar, STIH Caritas Papua dan STIE Mah-Eisa maupun pihak yayasan terus berupaya yang terbaik bagi kelancaran aktivitas di kampus.

KENN

as