Koreri.com, Jayawijaya – PT PLN (Persero) turut menyukseskan penyelenggaraan Festival Budaya Lembah Baliem (FBLB) 2024.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Jayawijaya tersebut berlangsung di Distrik Usilimo selama tiga hari, 7 – 9 Agustus 2024.
Dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua Pegunungan Velix Vernando Wanggai, festival yang menjadi wadah dalam menampilkan budaya asli Papua berupa tradisi perang suku ini berlangsung lancar dengan didukung pasokan maksimal dari listrik PLN.
Event yang melibatkan kurang lebih 40 distrik di Jayawijaya ini berlangsung meriah serta menjadi daya tarik bagi para wisatawan baik domestik maupun mancanegara.
Pj Gubernur menyampaikan rasa haru dan bangganya terhadap budaya yang lahir dari 12 suku asli Jayawijaya tersebut.
Dia menjelaskan bahwa FBLB ini terpilih menjadi salah satu dari agenda Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Terima kasih atas dukungan seluruh pihak yang terlibat sehingga festival rutin ini bisa terselenggara dengan baik. Semoga tahun depan FBLB ini bisa terus menampilkan kekayaan budaya yang lebih variatif sehingga keunikannya bisa terus terjaga,” ungkap Velix.
Salah satu pengunjung Festival Budaya Lembah Baliem 2024, Madeline Ramandey merasa senang karena selama berjalannya acara di panggung, semuanya berlangsung sangat meriah dan lancar tanpa kendala.
Kemudian suara sound terdengar jelas dan bisa dinikmati oleh pengunjung.
“Kami harap di tahun-tahun kedepannya penyelenggaraannya bisa lebih baik dan menghibur,” ujar Madeline.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad mengungkapkan andilnya PLN dalam menyuplai kelistrikan festival tersebut menjadi sebuah kebanggan tersendiri.
Berbagai persiapan dilakukan agar suplai listrik bisa menunjang rangkaian acara mulai dari pembukaan, puncak acara berupa karnaval budaya hingga penutupan serta mendukung ketersediaan listrik pada stand UMKM.
“Alhamdulillah rangkaian festival bisa berjalan cukup lancar dan kemeriahannya bisa dinikmati seluruh masyarakat. Dengan menyiagakan kurang lebih 23 personel, Festival Budaya Lembah Baliem 2024 ini disuplai langsung oleh Sistem Kelistrikan Wamena untuk kebutuhan stand UMKM serta genset mobile yang berkapasitas 100 kilowatt (kW). Semangat kami untuk mendukung berbagai kegiatan tentunya tak hanya berhenti disini. Kami juga berkomitmen agar dapat terus meningkatkan pelayanan serta menjaga keandalan kelistrikan bagi masyarakat di seluruh tanah Papua,” papar Rizky.
Tahun ini, dengan mengusung tema “The Pearl of Great Baliem” kegiatan yang menonjolkan keunikan, keindahan dan kekuatan budaya dari Suku Hubula ini ditutup oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno.
Tidak hanya menjadi ajang promosi destinasi wisata, Sandiaga juga optimis kedepannya festival ini akan melahirkan banyak pelaku ekonomi kreatif khususnya yang berasal dari Papua.
RLS