• News
  • Pemerintahan
    • Kodam XVII Cenderawasih
    • Teluk Bintuni
    • Politik
  • Lintas Peristiwa
    • Fokus
    • Inspirasi
    • Sorotan
    • Sosok
    • Bintang Timur
    • Serba-Serbi
    • Opini
    • Coretan Jurnalis
  • Internasional
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Misteri
Senin, April 19, 2021
  • Login
  • News
  • Pemerintahan
    • Kodam XVII Cenderawasih
    • Teluk Bintuni
    • Politik
  • Lintas Peristiwa
    • Fokus
    • Inspirasi
    • Sorotan
    • Sosok
    • Bintang Timur
    • Serba-Serbi
    • Opini
    • Coretan Jurnalis
  • Internasional
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Misteri
No Result
View All Result
Koreri Trans Media
  • News
  • Pemerintahan
    • Kodam XVII Cenderawasih
    • Teluk Bintuni
    • Politik
  • Lintas Peristiwa
    • Fokus
    • Inspirasi
    • Sorotan
    • Sosok
    • Bintang Timur
    • Serba-Serbi
    • Opini
    • Coretan Jurnalis
  • Internasional
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Misteri
No Result
View All Result
Koreri Trans Media
No Result
View All Result
  • News
  • Pemerintahan
  • Serba-Serbi
  • Fokus
  • Teluk Bintuni
  • Hukum & Kriminal
  • Internasional
  • Sorotan
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Tekno
Home Pemerintahan

32 Kepala Ohoi Dilantik Bupati Maluku Tenggara

8 Februari 2019
Di Pemerintahan
0 0
0
32 Kepala Ohoi Dilantik Bupati Maluku Tenggara

Bupati Maluku Tenggara melantik 32 Kepala Ohoi

Share on FacebookShare on Twitter

Koreri.com, Langgur (8/2)- Bupati Maluku Tenggara (Malra), M Thaher Hanubun hari ini secara resmi melantik 32 Kepala Ohoi (desa) masa jabatan 2019 – 2025 yang digelar di Ballrom Kimson Center, Langgur, Kamis (7/2)

Dalam sambutannya Bupati Hanubun menyatakan, Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 telah memberikan kewenangan kepada Pemerintah Desa (Ohoi) untuk menyelenggarakan pemerintah secara otonom di dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Tugas dan fungsi kepala ohoi sebagaimana diamanatkan Undang-Undang dimaksud antara lain sebagai pimpinan penyelenggaraan pemerintahan dan bertanggung jawab penuh atas seluruh pengelolaan anggaran dan aset di ohoi,” katanya

“Hari ini telah resmi dilantik sebanyak 32 orang kepala ohoi, sebelumnya di tahun-tahun kemarin ada 34 kepala ohoi yang dilantik, berarti sudah ada 64 kepala ohoi, masih tersisa 100 lebih yang belum dilantik,”katanya lagi.

Hanubun katakan, menjadi pimpinan berarti menjadi pelayan dan melayani warga dengan segenap hati, dengan dedikasi dan loyalitas yang sepenuhnya dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat

“Saudara-saudara kepala ohoi yang dilantik telah resmi menjadi pimpinan, kepala dan orang tua untuk masyarakat di ohoi masing-masing. Saudara-saudara harus menjadi leader dan contoh yang baik untuk masyarakat,” tegasnya.

Hanubun menandaskan, tugas dan tanggung jawab yang diemban oleh kepala ohoi cukup berat. Terdapat aturan-aturan hukum yang mengatur serta konsekuensi jika terjadi pelanggaran-pelanggaran. Kepala ohoi yang biasa mendekatkan diri dengan hal-hal yang tidak baik yang berhubungan dengan mabuk (miras) dan sebagainya seharusnya hari ini sudah harus memperbaiki diri. 32 kepala ohoi yang dilantik tersebut telah melalui tahapan dan proses yang selektif yakni kelengkapan administrasi yang didalamnya adalah rekomendasi raja dan orang kay.

“Saya mau sampaikan disini bahwa dalam proses pemeriksaan berkas, kami punya tim yang berlapis. Yang pertama saya sendiri yang menerima, kemudian mengembalikan ke bagian hukum dan dinas PMD untuk meneliti dan bentuk lagi tim yang terdiri dari kepala-kepala dinas untuk turun pantau lapangan apakah benar atau tidak yang disampaikan ini,

jadi tim kami hampir lima lapis yang hasilnya adalah hari ini. Tetapi sebagai manusia biasa pasti saja ada kekurangan dan kesalahan, kami tidak mampu katakan bahwa yang ini adalah yang benar,” ujarnya.

Dijelaskan Hanubun, pihaknya telah menghitung bahwa kurang lebih ada 70 orang kepala ohoi yang harus dilantik pada hari ini, tetapi data-data yang diperiksa ternyata ada yang belum lengkap, diantaranya belum memiliki rekomendasi (raja dan orang kay) sehingga pihaknya menunda untuk selanjutnya.

Untuk diketahui, hal-hal yang berhubungan dengan berkas-berkas usulan pelantikan kepala ohoi berdasarkan pemeriksaan dokumen, kelengkapan administrasi dan syarat-syarat lainnya sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku, maka hanya baru 32 usulan kepala ohoi definitif yang saat ini dinyatakan lengkap untuk dilantik.

“Clear and clean serta bebas dari sanggahan keberatan, yang artinya siap untuk difasilitasi oleh Pemda didalam pelantikan, sedangkan sisanya yang belum dilantik tetap akan diproses jika seluruh persyaratan dipenuhi dan bersih dari segala bentuk keberatan,” ungkapnya.

Untuk itu, Hanubun menghimbau kepada ohoi-ohoi lain yang belum dilantik kepala ohoi definitifnya sudah harus mempersiapkan diri, menyiapkan segala persyaratan yang diminta, lakukan musyawarah antar sesama di ohoi.

“adik dan kakak harus duduk bersama, hilangkan ego masing-masing dan berusaha untuk kemaslahatan orang banyak. Hal ini tergantung kepada adat dan budaya kita, untuk itu saya dengan teman-teman saya semua termasuk juga mitra kami DPRD mengharapkan kepada dewan raja agar tentukanlah dengan hira i ni fo i ni, it did fo it did,” tegasnya.

Hanubun menghimbau kepada kepala-kepala ohoi yang dilantik, agar dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan, hindari perpecahan, berlaku adil, berdirilah di tengah-tengah, tegakkan nilai dan aturan adat yang sudah diwariskan, bebaskan diri dari segala bentuk kepentingan.

“Tanamkan di dalam hati dan sanubari bahwa jabatan adalah amanah yang harus dipegang teguh dan digunakan sebesar-besarnya untuk kemajuan masyarakat. Dan ingat, sesudah ini, saya dan teman-teman akan membentuk tim, mulai dari inspektorat, kepolisian hingga kejaksaan, akan turun periksa keuangan yang sudah dipakai, karena sampai saat ini masih ada kepala-kepala ohoi yang belum melaporkan tentang tanggung jawab keuangan ohoi,” pungkasnya. (MP-RR)

Berita Terkait

Wabup Malra :  Uji Kompetensi Pejabat Administrator Cacat Hukum

Wabup Malra : Uji Kompetensi Pejabat Administrator Cacat Hukum

5 Maret 2020

Ambon, Koreri.com - Uji kompetensi pejabat administrator dalam lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) dinilai melanggar Ketentuan Perundang -undangan...

Bupati Keluhkan Kelambanan Pemprov Tangani Jembatan Putus di Malra

Bupati Keluhkan Kelambanan Pemprov Tangani Jembatan Putus di Malra

21 Januari 2020

Koreri.com, Ambon - Bupati  M. Taher Hanubun keluhkan kelambanan Pemerintah di tingkat Provinsi menangani permasalahan sejumlah jembatan di wilayah Kabupaten...

Bupati Malra Dukung Gubernur Maluku “Perang” Lawan Menteri Susi

Bupati Malra Dukung Gubernur Maluku “Perang” Lawan Menteri Susi

3 September 2019

Koreri.com, Langgur (3/9) - Bupati Maluku Tenggara (Malra), M. Thaher Hanubun mendukung sepenuhnya pernyataan Gubernur Maluku, Murad Ismail, yang menyatakan...

Beruatwarin Ingatkan ASN dan Kepala Ohoi Di Malra Tidak Berpolitik Praktis

Beruatwarin Ingatkan ASN dan Kepala Ohoi Di Malra Tidak Berpolitik Praktis

4 Maret 2019

Koreri.com, Langgur (4/3) - Wakil Bupati Maluku Tenggara, Petrus Beruatwarin, mengatakan dalam konteks Pemilihan Umum (Pemilu), tentu tidak dapat dipisahkan dari...

Slot Penerbangan Sriwijaya Air ke Langgur bakal dibuka kembali

Slot Penerbangan Sriwijaya Air ke Langgur Bakal Dibuka Kembali

26 Januari 2019

Koreri, Langgur (26/1) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara (Malra) terus memberikan perhatian serius terhadap sektor transportasi. Salah satunya yakni...

Wabup Malra Harap AMGPM Mampu Menjadi Pelopor Solidaritas Umat Beragama

Wabup Malra Harap AMGPM Mampu Menjadi Pelopor Solidaritas Umat Beragama

14 Januari 2019

Koreri.com, Langgur (14/1) - Angkatan Muda Gereja Protestan Maluku (AMGPM) Daerah Kei Kecil dan Kota Tual menggelar musyawarah Pimpinan Paripurna Daerah...

Berita Selanjutnya
25 Hobi yang bisa jadi bisnis (1)

25 Hobi yang bisa jadi bisnis (2)

Rekomendasi

Ini Arahan DPP Demokrat ke Tim Pemenangan Pilkada 11 Kabupaten di Papua

Ini Arahan DPP Demokrat ke Tim Pemenangan Pilkada 11 Kabupaten di Papua

6 bulan ago
Korem 172/PWY Resmi Dipimpin Bintang Satu

Korem 172/PWY Resmi Dipimpin Bintang Satu

10 bulan ago

Populer

  • Diduga Miras Jadi Pemicu Penyerangan Antar Dua Kelompok Warga

    Diduga Miras Jadi Pemicu Penyerangan Antar Dua Kelompok Warga

    55 shares
    Share 22 Tweet 14
  • 9 Provinsi Diminta Tingkatkan Kesiapsiagaan Siklon Tropis Surigae

    132 shares
    Share 53 Tweet 33
  • Sebut KKB Tak Berperikemanusiaan, Ini Tuntutan Tokoh Papua

    36 shares
    Share 14 Tweet 9
  • Begini Cara Sadis KKB Habisi Nyawa Pelajar di Ilaga

    283 shares
    Share 113 Tweet 71
  • Antisipasi Tes CPNS, Pencaker di Ambon Dihimbau Siapkan Dokumen Lebih Awal

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
Koreri Trans Media

© 2017-2021 Koreri.com
All Rights Reserved

Navigate Site

  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer

Follow Us

No Result
View All Result
  • News
  • Pemerintahan
    • Kodam XVII Cenderawasih
    • Teluk Bintuni
    • Politik
  • Lintas Peristiwa
    • Fokus
    • Inspirasi
    • Sorotan
    • Sosok
    • Bintang Timur
    • Serba-Serbi
    • Opini
    • Coretan Jurnalis
  • Internasional
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Tekno
  • Olahraga
  • Misteri

© 2017-2021 Koreri.com
All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist