Koreri.com, Ambon – Danlantamal IX Ambon Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, M.M., M.T., menghadiri Apel Kebangsaan dan Doa Bersama Membangun Indonesia bertempat di Lapangan Merdeka Jl. Slamet Riyadi, Uritetu, Sirimau, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Jumat (16/9/2022).
Giat tahun ini mengusung tema “Gerakan Nasional Revolusi Mental”.
Bertindak selaku Pembina Apel Gubernur Maluku yang diwakili Sekda Ir. Sadli le, M. Si.
Hadir pula dalam pelaksanaan apel, Deputi Bidang Reformasi Peningkatan Pendidikan dan Modernisasi Beragama RI Ir. Aris Darmawangsa Edi Saputra, M. Eng., Kepala Zona Wilayah Timur Bakamla RI Laksma Bakamla Dr. Drs. Haris Djoko Nugroho, M.Si., Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena, Perwakilan dari Instansi TNI-Polri, Perwakilan Unsur Forkopimda, Perbankan, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat serta hadirin undangan dan peserta apel.
Dalam amanatnya yang dibacakan Sekda, Gubernur menyampaikan bahwa dalam konteks keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Maluku tidak perlu dipertanyakan dan diragukan lagi.
“Kedaulatan dan kemerdekaan yang sudah kita nikmati dewasa ini, adalah juga hasil dari imajinasi dan perjuangan para founding fathers kita dari Maluku. Maluku sebagai salah satu provinsi pertama di Indonesia bersama tujuh provinsi lainnya yang berusaha menyatukan Indonesia sebagai satu nusa, satu bangsa dan satu bahasa yang diikrarkan pada tanggal 28 Oktober 1928,” tuturnya.
Lanjut Gubernur, kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 12 Tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental.
“Revolusi Mental sebagai upaya besar kita semua dalam menguatkan karakter kebangsaan kita dengan mengubah cara pandang, pola pikir, sikap-sikap, nilai-nilai dan perilaku bangsa untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari dan berkepribadian,” lanjutnya.
Mengingat Indonesia akan memasuki pentahapan Pemilihan Umum Serentak pada 2024 mendatang baik ditingkat daerah maupun nasional, Gubernur berharap kegiatan ini sebagai penggerak partisipasi aktif di seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam rangka mewujudkan Indonesia yang bermartabat secara politik, mandiri secara ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.
“Mengiringi kegiatan apel kebangsaan ini, Pemerintah Provinsi Maluku telah melakukan dzikir dan doa bersama serentak pada hari Jumat 9 September 2022 yang dipusatkan di tempat peribadatan masing-masing disertai dengan penyerahan santunan Pemerintah Provinsi Maluku bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK (TP PKK) Provinsi Maluku kepada 520 anak yatim lintas agama,” tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Brigjen Said Latuconsina menyampaikan bahwa TNI AL dalam hal ini Lantamal IX Ambon akan mendukung Gerakan Nasional tersebut, sebagaimana program nasional lain yang telah digalakkan pemerintah.
“Dukungan ini, selaras dengan salah satu perintah harian Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, yakni menjaga kepercayaan rakyat dan negara kepada TNI AL. Caranya, dengan melakukan kerja nyata atau kerja sama dalam kegiatan yang bertujuan untuk keamanan, kesejahteraan, dan kegiatan program yang bermanfaat bagi bangsa, institusi, dan Negara,” tegasnya.
LIX
