Koreri.com, Jayapura – Kepolisian Resor Boven Digoel menyelidiki dugaan keracunan makanan massal saat hajatan ulang tahun di Jalan Ampera, Kampung Persatuan Distrik Mandobo, Kabupaten Boven Digoel, pada Sabtu (22/10).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal saat dimintai keterangan, Minggu sore membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan bahwa saat ini kasus tersebut telah ditangani oleh Sat Reskrim Polres Boven Digoel.
Ia menjelaskan, sekitar pukul 22.00 Wit anggota piket jaga Polres Boven Digoel mendapat laporan dari warga bahwa terdapat sejumlah warga yang dilarikan ke rumah sakit akibat keracunan makanan.
“Mendapat laporan itu anggota piket jaga dipimpin Pawas AKP Husain ABD Rahim dan Kapolsek Mandobo Iptu Susanto mendatanggi TKP dan mengecek keadaan para korban di RSUD Boven Digoel,” ujarnya.
Dikatakan, dari keterangan pihak rumah sakit para korban yang datang mengalami gejala yaitu mual, muntah, pusing, mencret, dan berkeringat.
“Dari keterangan para pasien tersebut datang dari tempat acara yang sama dan menyantap makanan yang sama yaitu daging anjing/daging RW sehingga di curigai bahwa para pasien keracunan daging tersebut,” kata Kombes Kamal.
Lanjutnya, jumlah korban yang mengalami keracunan berjumlah 53 orang. Saat ini warga yang keracunan dan telah mendapat penanganan medis berangsur-angsur meninggalkan rumah sakit dan kembali ke rumah masing-masing.
“Setelah mendapatkan penanganan medis pasien sudah membaik di perbolehkan pulang namun bila sampai rumah masih merasa kurang sehat masyarakat bisa kembali ke RSUD guna melakukan kontrol,” lanjutnya.
Kabid Humas menambahkan, Satuan Reskrim Polres Boven Digoel telah memeriksa TKP dan sudah mengambil sempel makanan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
RIL
