Banjir Landa Kota Jayapura, Masyarakat Diimbau Waspada

IMG 20230721 WA0029

as

Koreri.com, Jayapura – Hujan deras yang mengguyur Kota Jayapura pada Kamis (20/7/2023) sekitar pukul 16.00 – 19.30 WIT mengakibatkan sejumlah kawasan di wilayah itu terendam banjir.

Diantaranya, Saga Abepura, CV Thomas Entrop, PTC Entrop serta kawasan Yapis Dok V termasuk beberapa titik di Heram.

Terhadap hal itu, Sekretaris Kota Jayapura Robby Kepas Awi mengakui telah melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kepala Dinas Sosial dan PUPR setempat.

“Untuk beberapa titik sudah surut. Namun material yang kita fokus adalah di Yapis Dok V, kami sudah mengirim alat eksavator guna membantu warga di kawasan itu untuk mengangkut material,” terangnya kepada wartawan di Jayapura, Jumat (21/7/2023) siang.

Diakui Robby, belum ada laporan soal korban jiwa pada banjir semalam.

Hal ini, karena Pemerintah terus mengimbau masyarakat agar selalu siaga karena Kota Jayapura telah ditetapkan sebagai daerah rawan bencana.

“Puji Tuhan hari ini cuaca baik. Sehingga teman-teman dari dinas terkait bisa membantu masyarakat yang terkena dampak pada hujan kemarin,” sambungnya.

Disinggung terkait kerugian material dari musibah banjir itu, diakui Sekkot, laporan kerugian material secara teknis akan di hitung oleh instansi terkait yaitu BPBD dan Dinas PUPR Kota Jayapura.

“Tetapi menurut laporan tadi bahwa untuk sementara hanya Yapis yang perlu kita fokus untuk membantu membersihkan material-material yang ada,” tandasnya.

Sementara untuk CV Thomas mulai dari Pegadaian sampai PTC Entrop, Sekkot mengaku pihaknya akan laporkan kepada Pj Wali Kota untuk OPD teknis baik yang ada di Kota Jayapura maupun Provinsi.

“Mungkin sama – sama kita akan duduk berdiskusi karena daerah itu sering langganan banjir,” tambahnya.

Sekkot mengimbau seluruh masyarakat Kota Jayapura terutama yang membangun rumah di tepian lereng gunung untuk selalu waspada dan mengikuti arahan Pemerintah lewat BMKG tetang cuaca.

“Oleh karena itu, kami menghimbau agar selalu juga waspada kalau malam hari itu terjadi hujan mungkin tidak harus tidur lelap tapi selalu waspada,” harapnya.

Ia juga mengimbau masyarakat agar dapat membantu Pemerintah untuk membersihkan sampah-sampah yang ada pada selokan di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

“Karena dengan adanya sampah maka ada penyumbatan dan terjadi genangan air dan banjir,” ujarnya.

SAV

as