Koreri.com, Sorong– Struktur kepengurusan Pengurus Provinsi Ikatan Sport Sepeda Indonesia (Pengprov ISSI) Papua Barat Daya periode 2023-2027 resmi dilantik Wakil ketua Pengurus Besar Jadi Rajagukguk di Aula Hotel Rylich Panorama Kota Sorong, Sabtu (23/3/2024).
Sebanyak 49 orang dinahkodai Rahman,S.STP.,M.Si dilantik secara resmi sebagai pengurus ISSI Papua Barat Daya Staf ahli Bidang Pemerintah dan hukum Yakob Kareth mewakili Pj Gubernur Mohammad Musa’ad, ketua harian KONI Papua Barat Daya Abu Bakar Gusti dan unsur pimpinan Forkompinda Papua Barat Daya dan Kota Sorong.
Wakil Ketua PB ISSI Jadi Rajagukguk menegaskan, bahwa cabang olahraga sepeda terdiri dari 5 cabang yakni roadbike, mountain bike, track, bicycle motocross (BMX), dan BMX Freestyle.
Dikatakannya bahwa atlet sangat penting karena kalau pun ada cabang olahraga tapi tidak ada atlet berarti percuma, sebab itu kepengurusan ISSI di Provinsi Papua Barat Daya baru pemekaran sehingga memang harus mencari bibit atlet yang ikut dalam PON XXI Aceh-Sumut 2024 mendatang.
Apabila Papua Barat Daya tidak menjadi peserta dalam cabang olahraga sepeda pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut, lanjut Jadi Rajagukguk menjelaskan, minimal menjadi peninjau sehingga pengurus bisa melihat situasi, prestasi, dari daerah yang ada di Indonesia.
“Kalau semisal ada atlet, pasti perlu pelatih, baik melalui Kemenpora maupun KONI. Kemudian ada wasit, sehingga kalau ada kegiatan di Papua Barat Daya tidak perlu mencari wasit dari Provinsi lain, cukup ada di sini. Setelah ada wasit, kemudian ada event baik yang mandatoring maupun sport tourism,”katanya.
Ia juga meminta kepada ketua ISSI Papua Barat Daya untuk berkoordinasi dengan dinas terkait agar tahun ini dibuat sebuah event, kemudian dilanjutkan dengan pembangunan infrastruktur venue.
“Infrastruktur ini sangat penting karena menyangkut sarana prasarana venue, dan kita dari PB ISSI mendorong agar setiap daerah itu harus ada satu event minimal tingkat nasional, sehingga mendorong teman-teman di Provinsi maupun kabupaten/kota aktif dan produktif,”ujarnya.
Sementara itu Pj. Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa’ad melalui sambutan tertulis yang dibacakan Staf ahli Bidang Pemerintahan, hukum dan politik Yakob Kareth menyampaikan selamat dan apresiasi atas sukses terlaksananya pelantikan pengusung ISSI yang baru.
“Ke depan diharapkan pengurus yang baru saja dilantik bersinergi dengan pemerintah, dan mengembangkan olahraga ini di Papua Barat Daya,”ujar Yakob.
Olahraga sepeda belakangan ini cukup diminati oleh masyarakat di berbagai kalangan, bahkan tidak sebatas sebagai kegiatan olahraga semata melainkan juga menjadi gaya hidup.
“Oleh karena itu saya berharap Pengurus ISSI dapat mengambil peran untuk menjadikan olahraga bersepeda terus berkembang, agar nantinya menghasilkan calon-calon atlet balap sepeda yang handal dan berprestasi,”pesannya.
Sedangkan Ketua harian KONI Papua Barat Daya Abu Bakar Gusti mengatakan, ISSI menjadi cabang olahraga ke 23 yang sudah terdaftar di KONI Papua Barat Daya.
Karena baru terbentuk pengurusnya sehingga maka pada pekan olahraga nasional XXI Aceh-Sumut ISSI Provinsi Papua Barat Daya belum bisa mengikuti,”Belum terlambat, masih ada waktu untuk bisa sama-sama nanti ikut PON tahun 2028 di NTT,” ujarnya.
Abu Bakar Gusti juga melaporkan, KONI Papua Barat Daya akan menampilkan 36 atlet yang terdiri dari 25 atlet putra dan 11 Atlet Putri. Mereka ini diverifikasi melalui KONI pusat maupun pengurus besar masing-masing cabor.
RED
