Koreri.com, Manokwari – Setelah melalui proses rapat antara banggar DPR Papua Barat bersama tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) kemudian dilanjutkan dengan rapat internal dewan di ruang royal 3 lantai 4 Aston Niu Manokwari, Senin (4/9/2023) namun belum menemukan kata sepakat.
Kemudian pimpinan dewan bersama ketua harian Banggar menggelar pertemuan tertutup dengan ketua TAPD Papua Barat akhirnya mendapat kata sepakat yang dilanjutkan dengan penandatanganan persetujuan kebijakan umum anggaran prioritas plafon anggaran sementara (KUA/PPAS) Anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) Tahun anggaran 2023.
Penandatanganan persetujuan nota kesepakatan KUA/PPAS APBD Perubahan Provinsi Papua Barat T.A 2023 antara DPR-PB dan TAPD digelar dalam rapat paripurna dipimpin Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor, S.IP didampingi Wakil Ketua II Saleh Siknun, Wakil Ketua III Yongki Fonataba dan Wakil ketu IV Cartenz Malibela.
Dihadiri Pj Sekda Papua Barat Dr Yacob Fonataba,S.P.,M.Si, Kepala BPKAD Agus Nurodi, SE, M.Si, Plt Sekwan Drs. Jasat Kadarusman serta 7 ketua fraksi DPR Papua Barat dan anggota.
Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor,S.IP kepada dikonfirmasi wartawan terkait pagu anggaran yang disepakati bersama eksekutif dalam KUA/PPAS APBD Perubahan 2023 sebesar Rp 6 trilyun, dia membenarkannya.
“Saya belum lihat angkat pasti dalam nota kesepatakan KUA/PPAS APBD Perubahan T.A 2023 tapi sekitar Rp 6 trilyun,” jelas Wonggor kepada awak media senin malam.
Dilanjutkan politisi Golkar ini, setelah teken nota kesepakatan KUA/PPAS APBD Perubahan ini dilanjutkan dengan pembukaan sidang Paripurna penyerahan dan pembahasan rancangan APBD Perubahan T.A 2023.
“Materi RAPBD Perubahan sudah siapnya hari kamis jadi pembukaan sidang Paripurna DPR Papua Barat kita kita sesuaikan di hari kamis,” tambahnya.
KENN