Koreri.com – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengecam keras tindakan Korea Utara yang melakukan pengujian rudal balistik antar-benua, Jumat (17/3/2023).
Menurut pernyataan juru bicaranya, Guterres mendesak Korea Utara untuk segera menghentikan tindakan mengganggu dan sepenuhnya mematuhi kewajiban internasional di bawah resolusi Dewan Keamanan yang relevan.
Guterres juga mendesak pihak Pyongyang untuk memulai kembali dialog menuju perdamaian dan denuklirisasi Semenanjung Korea secara menyeluruh.
Korea Utara melakukan uji coba peluncuran ICBM beberapa jam sebelum pertemuan antara Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida dan Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol di Tokyo, Jepang, Kamis (16/3/2023),
Setelah pertemuan informal mengenai hak asasi manusia di Korea Utara pada pertemuan Dewan Keamanan PBB, Albania, Korea Selatan, Amerika Serikat, dan Jepang mengkritik peluncuran ICBM yang jatuh di Laut Jepang dalam sebuah pernyataan bersama.
Duta Besar AS Linda Thomas-Greenfield membacakan pernyataan tersebut atas nama keempat negara, menegaskan bahwa pengembangan senjata pemusnah massal Pyongyang didukung pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi di negara yang sangat tertutup itu.
Korea Utara juga mengalami kesulitan ekonomi parah, sebagian akibat program nuklir dan rudal balistik, menggunakan tenaga kerja paksa dan eksploitasi, baik di dalam maupun luar negeri, untuk mendukung program yang sangat mengancam perdamaian ini.
AND
